Pemuda Tambakreja Ditangkap Polisi Gara-Gara Lakukan Ini

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pemuda Tambakreja ditangkap polisi Satreskrim Polresta CILACAP. Pemuda berinisial EGR (23) ditangkap lantaran nekat bobol rumah untuk curi handphone.

Kasi Humas Polresta Cilacap Iptu Gatot Tri Hartanto mengatakan, kronologi kejadian bermula pada hari Kamis 20 April 2023 sekitar pukul 06.00 pemilik HP menyadari HP miliknya tidak ada ditempat.

"Korban meminta ayah korban untuk menelepon nomor hp korban namun sudah dalam kondisi tidak aktif," tuturnya, Senin 1 Mei 2023.

Karena merasa curiga, ayah korban segera melakukan pengecekan kondisi rumah dan didapati jendela pada kamar belakang sudah dalam kondisi terbuka, menyadari ada pencuri yang sudah masuk ke dalam rumah, ayah korban segera melapor ke Polisi.

"Ketika sadar korban membangunkan ayahnya untuk mencari Hp, namun nomor sudah tidak aktif dan segera mengecek setiap sudut rumah, diketahui jendela kamar belakang rusak," lanjut Iptu Gatot.

Setelah dilakukan penyelidikan dan dari hasil pemeriksaan serta keterangan para saksi, pihak kepolisian mencurigai tersangka EGR yang merupakan warga sekitar.

"Ketika dilakukan penangkapan, tersangka mengakui perbuatannya, dari tangan tersangka diamankan barang bukti berupa Hp merk VIVO seharga Rp 3.500.000, dan uang tunai Rp 300.000 yang disimpan di dalam sarung Hp," jelas Iptu Gatot.

Saat ini tersangka EGR dibawa ke Mapolresta Cilacap untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, tersangka terancam dengan pasal 363 ayat 1 dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara.

"Untuk hukuman maksimal 9 tahun penjara, karena tersangka masuk ke dalam rumah korban dengan merusak jendela kamar," pungkas Iptu Gatot.

Sementara itu, Ayah korban Untung Suwandi (52) ketika dikonfirmasi Radarmas mengaku hanya kehilangan Hp milik anaknya saja, untuk barang- barang berharga lain masih utuh.

"Cuma Hp anak saya aja yang diambil, padahal di ruang tengah ada tv juga motor yang terparkir di ruang tamu," bebernya.

Dia pun tidak menyangka pelaku pembobolan rumah nya ternyata masih satu Kelurahan meskipun dia mengakui tidak mengenal tersangka.

"Saya sangat mengpresiasi kinerja pihak Kepolisian karena dalam waktu dekat bisa menangkap tersangka, ini untuk pembelajaran kepada masyarakat agar lebih waspada," pungkasnya.(jul)

 

Sumber: