Pascalebaran, Stok Darah di UDD PMI Purbalingga Kembali Krisis
Kegiatan donor darah yang dilaksanakan oleh UDD PMI Kabupaten Purbalingga.-ADITYA/RADARMAS-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Stok darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purbalingga kembali menipis. Tak hanya golongah AB yang stoknya menipis, namun juga golongan darah O dan A.
Kepala UDD PMI Kabupaten Purbalingga dr Mey Dian Intan Sari mengakui, pihaknya sedang kekurangan stok darah, terutama untuk golongan darah AB.
Dia menyebutkan, menipisnya stok darah karena perolehan yang belum banyak, pasca Hari Raya Idul Fitri 1444 H. UDD PMI Kabupaten Purbalingga baru memulai kegiatan donor pada tanggal 25 April 2023.
"Memang perolehannya belum banyak karena masih libur," katanya kepada Radarmas, Kamis, 27 April 2023.
Tak hanya itu, permintaan darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga juga ada peningkatan. Terutama untuk golongan darah AB.
Berdasarkan data di UDD PMI Kabupaten Purbalingga stok untuk golongan darah AB, per tanggal 27 April 2023 berjumlah 2 kantong.
Stok golongan darah A berjumlah 41 kantong, golongan darah O berjumlah 57 kantong, serta golongan darah B sebanyak 102 kantong.
Dijelaskan, untuk stok golongan darah AB berada di zona merah atau hanya bisa memenuhi kebutuhan satu hari.
Stok golongan darah A berada di zona hijau atau hanya bisa mencukupi kebutuhan tiga hingga lika hari.
Stok golongan darah O berada di zona kuning atau hanya bisa mencukupi kebutuhan darah selama dua hari.
Sedangkan stok golongan darah B berada di zona biru atau bisa mencukupi kebutuhan lebih dari lima hari ke depan.
Terkait menipisnya stok darah tersebut, pihaknya meminta pendonor yang sudah waktunya mendonorkan darah, untuk segera melaksanakan donor darah.
Hal itu, dilakukan agar stok darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga kembali normal. Sehingga, di UDD PMI Kabupaten Purbalingga tak lagi mengalami krisis stok darah. (tya)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: