Lebih Aman dan Nyaman Dengan Layanan Laboratorium Konstruksi Dan Peralatan DPU Banyumas

Lebih Aman dan Nyaman Dengan Layanan Laboratorium Konstruksi Dan Peralatan DPU Banyumas

-PELAKSANAAN LAYANAN. Salah satu petugas Laboratorium Konstruksi Dan Peralatan DPU Kabupaten Banyumas, saat melakukan pelayanan di Desa Sirau, Kecamatan Kemranjen, Senin (12/12) kemarin. -Foto Laboratorium Konstruksi Dan Peralatan DPU Kabupaten Banyumas untuk Radarmas-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Laboratorium Konstruksi Dan Peralatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas, terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan. Tarif yang terjangkau dan juga alat-alat konstruksi dan peralatan yang dikalibrasi rutin, memberikan jaminan rasa aman dan nyaman untuk pemohon layanan. 

"Kita tarif yang paling murah. Karena sudah diatur tarifnya. Misal jika di swasta core drill beton sekali uji tarifnya  Rp 350 ribu, kita hanya Rp 150 ribu," kata Kepala Laboratorium Konstruksi Dan Peralatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas, M. Iqbal Chanani. 

Soal tarif ia sebut sudah diatur dalam, Perda Kabupaten Banyumas Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 20 Tahun 2011 Tentang Retribusi Jasa Usaha di Kabupaten Banyumas. Selain itu, kalibrasi peralatan juga rutin dilakukan sebagai komitmen memberikan pelayanan terbaik. 

"Setiap tahun alat kita kalibrasi ke Tatonas Jogja merupakan layanan kalibrasi alat. Yang menjadikan alat selalu presisi," ujarnya. 

Iqbal menuturkan, ada berbagai jenis layanan yang ada di laboratorium tersebut. Mulai dari tes tekan beton, uji tarik besi, sondir, coredrill, sandcone, uji tanah, pengetesan bahan bangunan seperti pasir dan batu.

"Jangkauan layanan kami meliputi wilayah Barlingmascakeb. Karena belum semua kabupaten punya laboratorium konstruksi," ucapnya. 

Untuk tarif per layanan ia sebut beragam. Namun, masih sangat terjangkau. Untuk tekan beton di patok Rp 25 ribu per sekali uji, kemudian uji tarik besi Rp 75 ribu per sekali uji, dan sondir Rp 250 ribu  per titik.

"Dalam Pelaksanaan Coredril ada dua jenis yaitu Coredril Aspal dan Coredril beton. Utk tarif Coredril aspal dgn tarif Rp 50 ribu dan Coredril Beton Rp 150 ribu," jelas dia. 

Sedangkan untuk tarif job mix formula (JMF) tanah dikenakan tarif Rp 594 ribu sekali uji per paket. 

"Karena harus satu paket. Jadi mereka bawa sampel kesini, kita uji. JMF Sirtu Rp 633 ribu sekali uji dengan sampel yang pemohon bawa, dan JMF urugan pilihan Rp 622 ribu," ujarnya. 

Lanjut, laboratorium konstruksi juga menyediakan berbagai alat-alat konstruksi seperti Wales dengan total unit ada 16, exavator sebanyak 2 unit, jack hammer 1 unit, dan dump truk 2 unit. (aam/ads).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: