Terbongkar, Saat Nyawa Brigadir J Meregang, Ferdy Sambo Berpelukan dengan Putri

Terbongkar, Saat Nyawa Brigadir J Meregang, Ferdy Sambo Berpelukan dengan Putri

Foto kenangan Putri Chandrawathi bersama Ferdy Sambo. Kini keduanya dihadapkan kasus baru yang dilaporkan kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak hari ini, Jumat 26 Agustus 2022. -Foto: Dok-disway.id--

JAKARTA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi diketahui berpelukan saat Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J meregang nyawa.

Ini terungkap dalam surat dakwaan jaksa penuntut umum terhadap terdakwa Putri Candrawathi dibacakan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Senin, 17 Oktober 2022. 

Dalam pembacaan dakwaan itu, terungkap momen kemesraan Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo.

Usai menembak Brigadir J di rumah dinas Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022 lalu, Ferdy Sambo masuk ke dalam kamar.

BACA JUGA:PKL Tidak Diizinkan Berjualan Di Atas Trotoar Jalan Bung Karno Purwokerto

"Saksi Ferdy Sambo masuk ke dalam kamar seusai menemui ajudannya Adzan Eomer dan Bharada E. Setelah itu, saksi Ferdy Sambo masuk ke kamar untuk menjemput terdakwa Putri Candrawathi," kata JPU.

Dalam dakwaan Ferdy Sambo disebut membawa Putri Candrawathi keluar kamar dengan merangkul dan berpelukan. "Saksi Ferdy Sambo membawa terdakwa Putri Candrawathi keluar rumah dengan cara merangkul kepala menempel di dada saksi Ferdy Sambo," lanjut JPU. 

Sampai di luar rumah, Ferdy Sambo memerintahkan Ricky Rizal Wibowo  mengantarkan Putri Candrawathi ke rumah pribadinya di Saguling, Jakarta Selatan.  

BACA JUGA:Berbayar, Ini Cara Pembayaran Trans Banyumas Mulai 31 Oktober

Selanjutnya, Ferdy Sambo kembali masuk ke dalam rumah Duren Tiga, yang menjadi TKP pembunuhan Brigadir J.

"Saksi Kuat Ma'ruf berada di garasi dan saksi Richard Eliezer Pudihang Lumiu tetap berada dalam rumah, seolah-olah tidak terjadi peristiwa penembakan terhadap korban Nofryansyah Yosua Hutabarat," tutur JPU. 

BACA JUGA:Oknum Guru SMA yang Diduga Hamili Siswi SMK di Purbalingga Ternyata Menyerahkan Diri

Tanggapan Keluarga Brigadir J 

Sementara itu Keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J menyebut Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi masih bersikukuh dengan kebohongannya. Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi terus menuding pembunuhan itu dilatarbelakangi karena adanya akses seksual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: