Ruang ICU RSUD Kardinah Ditutup Hampir Satu Minggu, Pejabat di Kota Tegal Belum Mau Beri Keterangan, Hanya Seb

Ruang ICU RSUD Kardinah Ditutup Hampir Satu Minggu, Pejabat di Kota Tegal Belum Mau Beri Keterangan, Hanya Seb

SEPI AKTIVITAS - Ruang ICU RSUD Kardinah Kota Tegal sepi aktivitas. AGUS/RATEG HAMPIR sepekan ini, ruangan Itensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kardinah Kota Tegal ditutup. Tak pelak, hal ini memunculkan banyak spekulasi di tengah masyarakat. Salah satunya, menyebutkan jika penutupan ruang ICU tersebut diduga karena ada perawat setempat yang positif mengidap Covid-19. Pantauan Radar, ruang ICU di lantai dasar memang terlihat tidak difungsikan. Ruang isolasi dan tunggu pasien juga kosong. Jika malam hari, lampu di ruangan tersebut terlihat tak menyala. Petugas keamanan yang biasanya menjaga tempat tersebut, juga tidak terlihat baik di depan maupun belakang pintu ruang ICU. "Ya betul, Mas. Sudah beberapa hari ini ruang ICU bawah tutup. Kalau malam juga gelap," ungkap salah satu petugas RS Kardinah yang tak mau namanya dikorankan, Selasa (4/8). Dikonfirmasi terkait kabar yang berkembang, Direktur RSUD Kardinah Kota Tegal, dr Herry Susanto, via telepon genggam menyatakan bahwa penutupan ruang ICU sejak beberapa hari karena sedang dibersihkan dan disemprot desinfektan. Penyemprotan rutin dilakukan. “Rabu atau Kamis besok sudah buka lagi," katanya. Saat ditanya adanya kabar perawat ICU yang positif Covid-19, Herry tak memberikan keterangan jelas. "Kalau tanya itu silakan ke Gugus Tugas saja karena sudah ada ketentuannya," ujarnya. https://radarbanyumas.co.id/rsud-sekarat-pembiayaan-layanan-kesehatan-karena-tangani-covid-19-klaim-tak-kunjung-cair/ https://radarbanyumas.co.id/reproduksi-virus-masih-tinggi-pembelajaran-di-banyumas-ditegaskan-belum-bisa-tatap-muka/ Terpisah, Wakil Wali Kota Tegal Muhammad Jumadi saat hendak dikonfirmasi di rumah dinasnya menyatakan akan menggelar jumpa pers terkait ditutupnya ruang ICU RS Kardinah di Pringgitan Balaikota Tegal. Namun sesampainya di Pringgitan, Jumadi langsung ikut rombongan Wali Kota Tegal menuju RM Batibul di Jalan Gajah Mada. Di sana, Jumadi menjanjikan kepada sejumlah awak media untuk menunggu di Pringgitan. Namun pada pukul 17.00 WIB, melalui ajudannya, Jumadi menjelaskan hendak bertolak ke Jakarta sehingga batal menggelar jumpa pers terkait pentupa ruang ICU RS Kardinah. (gus/wan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: