Catat Ini! PKL Alun-Alun Purwokerto Bakal Dipindah di Sentra Kuliner dan UMKM Kawasan Kota Baru Purwokerto

Catat Ini! PKL Alun-Alun Purwokerto Bakal Dipindah di Sentra Kuliner dan UMKM Kawasan Kota Baru Purwokerto

Pembangunan kawasan kota baru Purwokerto. PURWOKERTO - Ditarget fisik jadi pada akhir tahun 2021 ini, melalui dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Pemkab Banyumas melakukan kegiatan membangun sentra kuliner dan UMKM dengan alokasi sebesar Rp. 6,4 Miliar, di jalan baru Ir. Soekarno atau kawasan baru Kota Purwokerto. https://radarbanyumas.co.id/asyik-nih-akhir-bulan-ada-kuliner-malam-dan-siang-di-pasar-banyumas/ Agar PKL di Kota Purwokerto lebih tertata lagi, terkait PKL yang nantinya akan ditempatkan di sentra Kuliner dan UMKM tersebut, nantinya. Sarikin, Kabid Pasar Dinperindag Kabupaten Banyumas mengatakan, untuk sementara difokuskan kepada PKL Alun-Alun Kota Purwokerto yang jumlahnya sebanyak 197 pedagang. "Sementara kita fokus PKL alun-alun dipindah kesana, kita yang dialun-alun ini sekitar 197 pedagang. Tetapi kalau kaitannya dengan sewa, kaitannya dengan lapak yang akan disiapkan kita belum menentukan, belum menentukan sewanya berapa dan sebagainya," katanya kepada Radarbanyumas.co.id, Rabu (15/9). Belum direncanakan untuk sewa dan lapak yang disiapkan, Ia menambahkan, jika fisik telah jadi, baru akan diputuskan. "Yang penting tempatnya jadi dulu, baru kita akan bergerak kaitannya dengan apa saja yang ada disitu yang harus dijual. Termasuk sama dengan yang ada di Pasar Banyumas, dagangannya jangan dagangan seadanya, dagangan yang berkualitas, dan pelayananpun berkualitas," tambahnya. Akan siapkan pelayanan yang baik, tempat dagangan yang bersih, sehingga ketika memasuki area tersebut, Ia melanjutkan, betul-betul seperti wisata kuliner. "Karena kita akan coba betul-betul kaitannya dengan dagangannya bersih, orang masuk kesitu betul-betul melihat destinasi wisata, masuk kesitu orang senang, sudah keliling dan mungkin selfie, pengen makanan, pengen beli souvenir ada," lanjutnya. Sementara untuk kapasitas pedagang yang ditampung sendiri, menurutnya, masih selalu dikoordinasikan dengan DPU. "Kapasitasnya belum, masih kita selalu koordinasikan dengan DPU, kemungkinan-kemungkinan yang bisa kita lakukan, dan untuk Alun-Alun Purwokerto itu, nanti rencananya tidak ada lagi yang jualan, terus sambil nanti menunggu kebijakan pak Bupati seperti apa, petunjuk dari beliau untuk kami di Dinperindag," pungkasnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: