Pasien Positif Rapid Test di Banjarnegara Dinyatakan Negatif SWAB

PULANG : Pasien rapid test positif dipulangkan setelah dinyatakan negatif SWAB. BANJARNEGARA - Satu orang pasien yang sebelumnya positif rapid test Corona, dinyatakan negatif SWAB. Sehingga pasien bernama Marsoni asal Kecamatan Banjarmangu tersebut diperbolehkan pulang. Sebelumnya Marsoni menjalani karantina sekitar satu minggu sambil menunggu hasil tes laboratorium dari Yogyakarta. "Alhamdulillah saya sangat senang di tempat ini, saya merasa sangat diperhatikan. Apa saja dicukupi. Tapi walau serba cukup, saya lebih senang di rumah bersama keluarga di desa," kata Marsoni. Kepulangan Marsono ke kediamanya pada Senin (20/4), diantar oleh Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono. "Terima kasih saya sampaikan atas kepedulian warga. Saudara bisa menengok Mbah Marsoni setelah dua hari ini. Dan mohon Mbah Marsoni dikasih semangat lagi agar kembali ke masyarakat dengan gembira seperti semula," ujarnya. Kepada warga, Budhi meminta agar masyarakat menaati aturan pemerintah yaitu tetap tenang dan waspada, dan tetap melakukan gaya hidup bersih dan sehat. "Ingat selalu rajin cuci tangan pakai sabun, jaga jarak, memakai masker jika keluar rumah dan tetap di rumah jika tidak ada keperluan yang mendesak," pesannya. Hingga 20 April 2020, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Banjarnegara sebanyak dua orang, satu orang sudah sembuh dan telah diantar langsung oleh Budhi Sarwono ke rumahnya beberapa waktu lalu. Sedangkan satu orang lagi masih menjalani karantina. Sedangkan 40 orang yang positif dari hasil rapid test, saat ini tengah menjalani isolasi sembari menunggu hasil SWAB. Sedangkan satu orang yang positif rapid test Marsoni telah diperbolehkan pulang karena hasil SWAB-nya negatif. (drn)

Sumber: