Kenali 7 Hal yang Membuat Roller CVT Motor Matic Cepat Aus, Wajib Waspadai!

Kenali 7 Hal yang Membuat Roller CVT Motor Matic Cepat Aus, Wajib Waspadai!

Kenali 7 Hal yang Membuat Roller CVT Motor Matic Cepat Aus, Wajib Waspadai!-roller-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Hal yang membuat roller CVT motor matic cepat aus menjadi penting, karena roller CVT memiliki peran penting dalam meneruskan tenaga mesin ke roda.

Terbuat dari material yang cukup kuat, namun seiring berjalannya waktu dan pemakaian, roller bisa aus dan performanya menurun. Keausan pada roller CVT dapat menimbulkan efek yang tidak diinginkan, seperti tarikan mesin yang berat, akselerasi yang lambat, hingga bunyi CVT yang kasar.

Beikut ini akan membahas lebih dalam mengenai, hal yang membuat roller CVT motor matic cepat aus. Dengan memahami penyebabnya, Anda bisa melakukan tindakan pencegahan untuk menjaga performa dan usia pakai roller CVT.

1. Beban Berkendara yang Berlebihan

Salah satu penyebab utama roller cepat aus, adalah beban berkendara yang melebihi kapasitas motor matic Anda. Ini sering terjadi pada motor matic yang kerap digunakan untuk mengangkut beban berat, seperti barang dalam jumlah banyak atau penumpang melebihi ketentuan.

BACA JUGA:4 Dampak Bahaya Mereset Kilometer Motor Matic yang Harus Anda Tahu

BACA JUGA:Cara Menghidupkan Starter Motor Matic yang Tidak Berfungsi

Beban yang berlebihan membuat seluruh komponen CVT, termasuk roller, bekerja lebih keras dari biasanya. Akibatnya, aus pada permukaan roller pun terjadi lebih cepat.

2. Kebiasaan Berkendara Agresif

Ingin memacu adrenalin dengan cara berkendara yang agresif? Hati-hati, kebiasaan ini dapat berdampak negatif pada performa roller CVT Anda.

Akselerasi dan pengereman secara mendadak terus-menerus, membuat roller mengalami tekanan dan gesekan yang lebih besar. Gesekan yang intens ini, pada akhirnya akan mempercepat proses keausan pada roller CVT.

3. Oli Gardan yang Buruk atau Jarang Diganti

Oli gardan memegang peranan penting dalam melumasi komponen CVT, termasuk roller. Oli gardan yang berkualitas buruk, atau dibiarkan terkontaminasi kotoran dalam waktu yang lama.

BACA JUGA:SIMAK! Kelebihan dan Kekurangan Lampu LED pada Motor Matic

BACA JUGA:Tips Mengendarai Motor Matic Saat Melewati Turunan

Membuatnya tidak dapat menjalankan fungsinya secara optimal. Akibatnya roller akan bergesekan dengan komponen lain tanpa pelumasan yang memadai, sehingga aus lebih cepat.

Disamping kualitas oli gardan, interval penggantian oli gardan yang jarang juga berpengaruh pada keawetan roller CVT.  Menurut pabrikan oli gardan umumnya perlu diganti secara rutin setiap 8.000 km - 10.000 km, atau menyesuaikan dengan penggunaan.

4. Kotoran dan Debu yang Menumpuk di CVT

Kotoran dan debu yang masuk ke dalam CVT, bisa menjadi musuh roller CVT Anda. Partikel debu dan kotoran tersebut dapat menempel pada permukaan roller, sehingga membuatnya lebih mudah aus.  

Selain itu, kotoran juga bisa mengganggu kinerja keseluruhan CVT. Yang berakibat pada tarikan mesin yang berat, dan berujung pada dipaksanya kerja mesin dan roller CVT.

BACA JUGA:Tau Kah Kamu, Alasan Dibalik Terciptanya Motor Matic?

BACA JUGA:Tips Motor Matic Kuat Saat Melewati Tanjakan

Untuk mencegah hal ini, penting untuk menjaga kebersihan CVT dengan cara rutin membersihkannya. Anda dapat melakukan pembersihan CVT sendiri di rumah atau menyerahkannya ke bengkel langganan Anda.

5. Kerusakan pada Komponen CVT Lain

CVT merupakan sebuah kesatuan sistem yang saling berkaitan. Artinya, kerusakan pada satu komponen CVT dapat berdampak pada komponen lainnya, termasuk roller.  

Beberapa contoh kerusakan komponen CVT yang dapat mempengaruhi performa roller adalah, kampas kopling yang sudah aus atau mangkok kopling yang bengkok. Kerusakan seperti ini dapat menyebabkan getaran dan ketidakseimbangan pada CVT, sehingga roller akan bekerja lebih keras dan lebih cepat aus.

Oleh karena itu, disarankan untuk memeriksakan kondisi seluruh komponen CVT secara menyeluruh saat servis CVT berkala.

6. Menggunakan Roller yang Tidak Sesuai

Roller CVT tersedia dalam berbagai ukuran berat (gram).  Pemilihan berat roller yang tepat, sangat penting untuk menjaga performa mesin dan efisiensi bahan bakar.

BACA JUGA:Yuk Cari Tau Alasannya, Mengapa Solar Tidak Bisa Digunakan pada Motor Matic!

BACA JUGA:Risiko Jika Motor Matic Menggunakan Oli Mesin untuk Motor Manual

Menggunakan roller yang tidak sesuai dengan spesifikasi motor matic Anda, bisa terlalu ringan atau terlalu berat, dapat menyebabkan beberapa masalah. Roller yang terlalu ringan, akan membuat putaran mesin menjadi lebih tinggi dari seharusnya pada saat awal tarikan.

Hal ini bisa membuat tarikan awal terasa lebih responsif. Namun tenaga mesin di putaran atas menjadi kurang optimal, dan konsumsi bahan bakar pun bisa boros.

Sebaliknya, penggunaan roller yang terlalu berat akan membuat tarikan awal mesin terasa berat.  Meskipun tenaga mesin di putaran atas mungkin terasa lebih baik, namun hal ini bisa membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.

Untuk menghindari masalah tersebut, sebaiknya gunakan roller sesuai dengan rekomendasi pabrikan motor Anda. Jika Anda ragu atau ingin menyesuaikan performa mesin sesuai dengan kebutuhan, konsultasikan dengan mekanik bengkel kepercayaan Anda.

7. Jarang Melakukan Servis CVT

Servis CVT secara berkala, merupakan hal yang penting untuk menjaga performa dan usia pakai roller CVT.  Saat servis CVT, mekanik biasanya akan memeriksa kondisi roller dan komponen CVT lainnya.

BACA JUGA:Risiko Jika Motor Matic Menggunakan Oli Mesin untuk Motor Manual

BACA JUGA:5 Penyebab Fuel Pump Motor Matic Tidak Berfungsi Dengan Baik

Roller yang sudah aus atau tidak berbentuk bulat sempurna lagi, biasanya akan diganti dengan yang baru. Interval servis CVT, biasanya mengikuti rekomendasi pabrikan pada buku manual motor Anda.  

Umumnya, servis CVT berkala dilakukan setiap 8.000 km - 10.000 km atau setahun sekali, tergantung mana yang tercapai terlebih dahulu.

Dengan memahami hal yang membuat roller CVT motor matic cepat aus, Anda dapat menjaga performa dan usia pakai roller CVT. Sehingga dapat membuat motor matic Anda, selalu nyaman saat dikendarai. (akr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: