Jalan Utama Kroya Semrawut

TUTUP TROTOAR : Para pedagang di Jl. A Yani Kroya menggunakan hampir seluruh bagian trotoar untuk berjualan, sehingga menyulitkan pejalan kaki. RAYKA/RADARMAS CILACAP- Sepanjang Jalan Ahmad Yani dan sekitar stasiun tampak semrawut. Para Pedagang Kaki Lima (PKL) dan pedagang buah menggelar lapak mereka hingga trotoar dari pagi hingga malam hari. "Di dekat lampu merah dan pas dengan belokan. Jadi sangat mengganggu. Apalagi jika ingin berbelok harus antri karena para pembeli harus turun ke bawah dan kendaraan yang terparkir juga mengganggu," ujar salah seorang pengguna jalan, Kurniawan kemarin. Pantauan Radarmas di dekat lampu merah Jalan A Yani. PKL dan pedagang buah mulai membuka lapaknya dari pagi hari hingga malam hari. Lalu lintas di lokasi tersebut sangat padat. Banyak sepeda motor yang terparkir di sepanjang jalan tersebut. Selain itu banyak bus Angkutan (AKAP) yang menurunkan penumpang di sepanjang jalan tersebut. Tidak hanya terjadi di di Jalan A. Yani, PKL buah musiman juga terlihat di sepanjang Jalan Gatot Subroto. Bahkan pedagang menggunakan mobil bak terbuka dan membuka lapaknya melintang hingga menutupi trotoar. Petugas Satpol PP Kecamatan Kroya, Trisno mengatakan, pihaknya akan menindak tegas para PKL yang berjualan hingga menutupi trotoar. "Kita sudah banyak mendapat laporan masyarakat, tentang PKL ataupun pedagang buah yang berjualan hingga menutupi trotar. Kita sudah rencana akan menindak, namun waktu belum ditentukan," jelasnya. (ray)

Sumber: