Soal Pengelolaan Pantai di Cilacap, TNI AD Diminta Legowo

CILACAP-Persoalan pemanfaatan lahan pesisir pantai selatan di Kabupaten Cilacap yang sebagian besar dimanfaatkan sebagai Objek Wisata (Obwis), masih memunculkan pro dan kontra. Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Cilacap, Kamaludin, menyayangkan polemik pengelolaan lahan pesisir pantai ini yang sudah lama muncul ini masih belum selesai hingga kini. Terakhir, di Pantai Sodong muncul tiket masuk tanpa porporasi. LARANGAN : Sebuah plang larangan dari TNI AD membangun bangunan permanen terpasang di kawasan obwis Pantai Teluk Penyu.NASRULLLOH/RADARMAS Menurut dia, meski secara fisik pesisir pantai merupakan milik TNI AD, kawasan tersebut keberadaanya ada di lingkup kabupaten Cilacap. Sejauh ini beberapa lahan dimanfaatkan sebagai Obwis. Pemkab Cilacap, menurutnya memiliki tanggungjawab kepada masyarakat dalam menyediakan sarana dan prasana pariwisata yang bisa dinikmati oleh masyarakat sekitar. Pada setiap pengelolaan tempat rekreasi, telah diatur melalui Peraturan Daerah, bahwa tempat rekreasi dan hiburan wajib memberikan retribusi dan pajak kepada Pemkab. "MoU antara Pemkab Cilacap dan TNI AD sedang diupayakan, dalam pemanfaatan pesisir pantai selatan," jelasnya. Dia berharap kepada Pemkab Cilacap, melalui Dinas Pariwista Pemuda dan Olahraga (Disparopar), bisa menempuh jalur-jalur yang tidak melanggar aturan. Tujuannya supaya Kabupaten Cilacap tetap memperoleh Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari objek wisata. Sebab obwis yang paling potensi adalah kawasan pantai. Dengan segala potensi yang ada, sangat disayangkan apabila tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal. "Kami juga heran, segala potensi yang ada di pantai belum juga bisa dimaksimalkan," tandasnya. Dia menegaskan, , pengelolaan pesisir pantai bukan untuk perorangan atau kelompok tertentu, tetapi untuk bangsa dan negara supaya masyarakat bisa menikmati liburan di tepi pantai. "Perlu duduk bersama, antara TNI AD, Perhutani, dan Pemkab untuk mencari solusi terbaik menyelesaikan persoalan ini," ujarnya. Kalau semua berpikir untuk negara dan masyarakat, menurutnya hal ini bisa terselesaikan dengan baik. Dia juga sepakat dengan wacana yang dimunculkan Kepala BPPKAD Kabupaten Cilacap, untuk menghibahkan sebagian pesisir pantai untuk dimanfaatkan secara maksimal sebagai obwis. "Kita berharap TNI AD bisa legowo untuk menghibahkan pesisir pantai kepada Pemkab, untuk bisa dimanfaatkan secara maksimal sebagai obwis andalan Cilacap," pungkasnya. (nas/din)

Sumber: