PDAM Cabang Majenang Operasikan Mesin 24 Jam

MAJENANG - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Cabang Majenang, memastikan pasokan air kepada pelanggan tidak ada kendala. PDAM mengoperasikan mesih pengolah air selama 24 jam. Terutama pusat pengolahan yang ada di Sungai Cikawung Kecamatan Wanareja. "Sekarang bisa operasi 24 jam penuh," kata Kepala PDAM Cabang Majenang, Fauzi Nafik. Pasokan ini juga ditambah dengan sejumlah peralatan baru. Seperti pompa pendorong yang lebih besar. INTAKE CIJALU : Pompa PDAM di Sungai Cijalu akan diturunkan jika debit air sungai itu turun.HARYADI/RADARMAS Pemasangan ini dilakukan bersamaan dengan perbaikan, sekitar sepekan sebelum bulan puasa lalu. "Pompa sekarang lebih besar hingga pancaran air jauh lebih kuat," jelasnya. Dia mengakui, beberapa waktu lalu pasokan sempat terganggu selama sepekan penuh. Sejumlah pelanggan di Desa Pahonjean, Jenang dan titik lainnya mengalami gangguan. Bahkan air sempat tidak mengalir sama sekali selama beberapa hari. "Ini saya akui, air sempat tidak mengalir ke pelanggan karena pompa rusak. Tapi sekarang sudah diperbaiki," ujarnya. Dia mengungkapkan, yang menjadi titik antisipasi, adalah lonjakan penggunaan air bersih oleh pelanggan. Saat ini ada 5.294 pelanggan PDAM Majenang. Beberapa diantaranya adalah pelanggan besar, seperti RSUD Majenang dan beberapa rumah sakit swasta. Demikian juga dengan hotel dan kantor pemerintah lainnya. "Yang besar salah satunya rumah sakit (RSUD)," ungkapnya. Khusus untuk instalasi pengolahan air bersih di Sungai Cijalu, pihaknya akan melihat debit air. Jika debit dianggap turun, maka intake atau pompa akan diturunkan. Hal ini agar pompa mampu menyedot air di bagian bawah. "Pompa diturunkan," tandasnya. (har/din)

Sumber: