Endemik DBD, Pasar Kroya Dibersihkan

KROYA-Pasar Kroya mendapat puluhan tenaga bantuan kebersihan yang menyapu seluruh sudut pasar. Tenaga-tenaga ityu merupakan tim Jumat Bersih yang dimotori Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompincam) Kroya, Jumat (17/3). Camat Kroya Drs Muhamad Najib MSi dan Kapolsek Kroya AKP AM Suryo Probo memimpin kegiatan jumat bersih dalam memperingati HUT Cilacap ke 161. BERSIHKAN : Jajaran Forkomincam Kroya bersama-sama membersihkan Pasar Kroya kemarin (17/3). (DARYANTO/RADARBANYUMAS) Menurut Muhamad Najib, Pasar Induk Kroya menjadi salah satu target Jumat Bersih karena selama ini Pasar Induk Kroya kerap dilaporkan ada endemik Demam Berdarah Dengue. Karena itu, kebersihan Pasar Induk Kroya juga menjadi perhatian. “Kami ingin memastikan jika Pasar Induk Kroya selalu bersih dan memastikan tidak ada tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk,”kata dia. Sebab, Pasar Induk Kroya dikunjungi banyak orang dari berbagai penjuru. Sedangkan setiap tahun ada warga di sekitar lingkungan pasar yang menderita DBD. Sehingga kegiatan Jumat Bersih juga diprioritaskan. “Karena kami tahu pasar itu tempat umum yang selama ini penyumbang sampah terbanyak. Sehingga bukan hanya perlu kesadaran pedagang untuk tetap menjaga kebersihan, namun juga perlu bantuan setidaknya saat momen-momen tertentu,”kata dia. Kepala Pasar Kroya Sadimun mengakui jika Pasar Induk Kroya selalu butuh bantuan gerakan kebersihan. Sebab selain untuk membantu kebersihan lingkungan juga untuk menggugah kesadaran pedagang dan pengunjung pasar soal menjaga kebersihan. “Kalau pasar bersih bukan saja pengunjung yang senang namun pedagang sendiri pasti juga merasa nyaman saat berdagang,”kata dia. “Kalau semua saling bersinergi maka Pasar Induk Kroya akan menjadi sarana perbelanjaan yang bersih dan nyaman, meski pasar tradisional namun berasa modern,”kata dia. Kapolsek Kroya selain menyikapi soal kebersihan juga soal keamanan. Kepada pengunjung dia minta tetap waspada saat menempatkan kendaraannya. Sebab meski ada parkir namun sistem pengamanannya belum sepenuhnya maksimal. “Khususnya untuk malam hari dan pagi hari sebelum petugas parkir resmi mulai bekerja. Karena itu kehati-hatian tetap harus diutamakan,”kata dia mengingatkan.(yan)

Sumber: