Siapkan Gerai Vaksin di Jalur Mudik

Siapkan Gerai Vaksin di Jalur Mudik

GENJOT: Vaksinasi Covid-19 yang dilakukan oleh bales dari Dinkes. (ADITYA/RADARMAS) Vaksinasi Booster Baru 16 Persen PURBALINGGA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purbalingga mendirikan empat gerai vaksinasi Covid-19, untuk mendukung pelaksanaan arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1443 H atau lebaran 2022. Gerai vaksinasi itu mulai dibuka bersamaan dengan dibukanya pos pengamanan (pam) dan pos pelayanan (yan), yang didirikan oleh Polres Purbalingga. Kepala Dinkes Kabupaten Purbalingga dr Jusi Febrianto mengatakan, pendirian gerai vaksin Covid-19 itu ditujukan untuk melayani pemudik yang belum melaksanakan vaksinasi dosis ketiga atau booster. "Syarat mudik adalah sudah mendapatkan vaksin booster. Jadi, kamu melayani pemudik yang belum vaksin booster," katanya kepada Radarmas, akhir pekan lalu. Dia menambahkan, dengan mendapatkan vaksin booster maka pemudik jadi lebih memiliki kekebalan terhadap Covid-19. "Minimal mengurangi risiko penularan dan fatalitas jika terinfeksi Covid-19. Sehingga, mudik jauh lebih aman dan sehat," tambahnya. Dijelaskan olehnya gerai vaksin Covid-19 tersebut akan didirikan di empat lokasi. Yakni, di pos pam Karangreja, pos pam Bukateja, pos pam Jompo, serta Terminal Purbalingga. "Pendirian gerai vaksin di Terminal Purbalingga dimaksudkan untuk melayani awak bus dan penumpang. Utamanya untuk awak bus, yang kesulitan mendapatkan akses vaksin karena harus bertugas," jelasnya. Sementara itu, di Kabupaten Purbalingga progres vaksinasi booster mengalami peningkatan yang signifikan. Sejak dilakukan percepatan jumlah warga yang mendapat vaksin booster naik dua kali lipat. "Sebelumnya baru sekitar delapan persen capaian target vaksinasi yang berhasil dicapai. Namun, saat ini sudah lebih dari 16 persen," ujarnya. https://radarbanyumas.co.id/obwis-di-purbalingga-siapkan-gerai-vaksin/ Peningkatan capaian vaksinasi booster tersebut menurutnya karena program yang diluncurkan oleh Dinkes dan instansi terkait cukup efektif. Yakni, dengan melayani vaksinasi usai salat tarawih. Selain itu, stimulan hadiah satu unit sepeda motor matik dan puluhan Hadian lainnya juga menyebabkan masyarakat semakin antusias mendapatkan vaksin booster. "Mudah-mudahan sebelum lebaran Sudan mencapai 20 persen," katanya. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: