208 Warga Terdampak Banjir Jalani Pemeriksaan Gratis

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID –  Pasca banjir yang melanda sejumlah titik di Purwokerto dan sekitarnya pada Jumat (10/1/2025) lalu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas mendirikan lima posko pemeriksaan kesehatan bagi warga terdampak banjir pada Senin (13/1/2025).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas Budi Nugroho mengatakan kelima Posko Operasi Penanganan Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor Dan Angin Kencang Bidang Operasi Kesehatan tersebar di Desa Karangnanas, Desa Karangrau, Kelurahan Teluk sebanyak dua titik, dan Kelurahan Berkoh.

Ia mengungkap posko dibuka dari pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB. Terdapat total 208 warga terdampak banjir yang menjalani pemeriksaan kesehatan gratis. Rata-rata yang menjalani pemeriksaan adalah ibu-ibu dan lansia.

"Mereka yang cek kesehatan merasakan keluhan sakit seperti pusing, batuk pilek, gatal-gatal, dan luka sobek ringan akibat pecahan beling," jelasnya.

BACA JUGA:Banjir Kepung Purwokerto, Ribuan Jiwa Terdampak dan Satu Orang Dilaporkan Meninggal Akibat Serangan Jantung

BACA JUGA:Banjir Luapan di Jalan Protokol Purwokerto Dikeluhkan Pengguna Jalan

Dalam posko pemeriksaan kesehatan BPBD Kabupaten Banyumas melibatkan dinas terkait seperti Dinas Kesehatan melalui puskesmas setempat, PMI, Dinsospermades, TNI/Polri dan pihak lainnya.

Diketahui banjir yang terjadi akibat hujan deras dan luapan sungai pada Jumat (10/1/2025) lalu berdampak bagi 491 kepala keluarga (KK) di atau sekitar 1.546 jiwa.

Wilayah yang terdampak paling parah berada di Kecamatan Purwokerto Selatan, termasuk Kelurahan Karangpucung, Karangklesem, Teluk, dan Berkoh.

Selain itu, banjir juga melanda Desa Karangrau dan Karangnanas di Kecamatan Sokaraja, serta Desa Karangdadap, Kalibagor, dan Pajerukan di Kecamatan Kalibagor. (alw)

Sumber: