Cek Kesehatan Gratis di Kebumen Mulai Awal Februari
CEK KESEHATAN : Program cek kesehatan gratis yang digalaka Pemkab Kebumen melalui program Sosiomedis RSDS Kebumen-Saefur Rohman/Radar Banyumas -
KEBUMEN, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Kebumen akan memulai Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di kebumen pada awal Februari 2025.
Kepala Dinas Kesehatan Kebumen dr. Iwan Danardono menjelaskan PKG adalah program pemerintah bagi seluruh masyarakat Indonesia, sehingga perlu disiapkan dengan baik.
"Tujuan tentu untuk mendeteksi masalah kesehatan sejak dini, mencegah penyakit, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat," ujar dr Iwan, Senin (27/1)
dr Iwan menambahkan, PKG diberikan kepada seluruh masyarakat melalui beberapa kelompok sasaran. PKG Hari Ulang Tahun ditujukan bagi bayi dan anak hingga usia 6 tahun (balita dan anak prasekolah) dan bagi usia 18 tahun ke atas (dewasa dan lanjut usia).
BACA JUGA:Satpol PP Bakal Tindak PKL Alun-alun Kebumen
BACA JUGA:Siswa MTs N 1, Raih Perunggu Olimpiade Internasional
Kemudian ada PKG Sekolah ditujukan bagi anak usia 7-17 tahun (usia sekolah dan remaja) yang dilaksanakan setiap tahun ajaran baru. Lalu PKG Khusus ditujukan bagi ibu hamil, bayi, dan anak hingga usia 6 tahun (balita dan anak prasekolah), meliputi pemeriksaan kesehatan yang dilakukan sesuai standar pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
"Waktu pelayanan PKG bagi bayi baru lahir, pemeriksaan akan dilakukan dua hari setelah kelahiran untuk memastikan spesimen yang diambil relevan secara klinis. Sementara untuk kelompok usia lainnya, pemeriksaan dilakukan pada hari ulang tahun mereka, atau paling lambat satu bulan setelahnya," terangnya.
Adapun jenis pemeriksaan yang diberikan akan disesuaikan dengan usia dan beban penyakit terbanyak pada setiap kelompok sasaran. Untuk bayi baru lahir, pemeriksaan meliputi deteksi dini terhadap kondisi seperti kekurangan hormon tiroid, G6PD, adrenal, penyakit jantung bawaan kritis, serta masalah pertumbuhan.
Balita dan anak prasekolah akan menjalani pemeriksaan pertumbuhan, perkembangan, serta deteksi dini terhadap penyakit seperti tuberkulosis, gangguan pendengaran, masalah mata, gigi, talasemia dan diabetes melitus.
BACA JUGA:Pemkab Kebumen Siapkan Rp 15 Miliar Dana MBG
BACA JUGA:Sambut Ruwah, Warga Grenggeng Kebumen Bersih Makam Syekh Baribin
Pada usia dewasa, pemeriksaan akan mencakup evaluasi terhadap faktor risiko kardiovaskular, paru seperti tuberkulosis dan PPOK, deteksi dini terhadap kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru, dan kanker usus, fungsi indera, serta kesehatan jiwa, hati, dan calon pengantin.
Sementara itu, pemeriksaan pada lanjut usia (lansia) akan difokuskan pada deteksi masalah kesehatan umum, seperti geriatri (kesehatan usia lanjut), gangguan kardiovaskular, paru, kanker, fungsi indera, serta kesehatan jiwa dan hati.
Lebih lanjut, dr Iwan mengatakan, jika menginginkan program ini masyarakat diimbau untuk mengunduh dan membuat akun di SATU SEHAT Mobile (SSM) guna mempermudah akses dan pendaftaran pemeriksaan PKG Hari Ulang Tahun secara lebih efisien. Yang bersangkutan juga wajib mempunyai BPJS Kesehatan.
Dengan peluncuran program ini, pihaknya berharap masyarakat menjadi lebih sadar dan peduli terhadap pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin.
“Deteksi dini sangat penting untuk pencegahan penyakit yang lebih serius. Kami ingin memastikan setiap warga negara memiliki kesempatan yang sama untuk menjaga kesehatannya dan mencegah masalah kesehatan di masa depan,” ujarnya (fur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: