MBG Perdana Siswa SMK di Purwokerto Tanpa Susu

MBG Perdana Siswa SMK di Purwokerto Tanpa Susu

Menu pertama MBG perdana di SMK Negeri 2 Purwokerto, Senin (13/1) belum empat sehat lima sempurna.-YUDHA IMAN/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) perdana bagi siswa SMK Negeri 2 Purwokerto terealisasi hari ini, Senin (13/1) tanpa susu setelah mundur satu pekan dari launching.

Pantauan Radarmas, mobil boks yang membawa kurang lebih 1.058 porsi MBG sampai ke SMK Negeri 2 Purwokerto pukul 11.35 WIB. Dari apa yang didapat siswa, belum ada susu kotak di dalam tempat makan stainless steel. Untuk menu perdana, di dalam tempat makan terdapat nasi, sayur, bakso, tempe dan satu potong semangka tanpa kulit.

Siswa Kelas X Jurusan Listrik, Khoerun Nur mengayangkan absennya susu dalam menu perdana Program MBG yang diterimanya bersama kawan-kawan. Akan lebih baik jika Program MBG yang diberikan pemerintah sampai ke empat sehat lima sempurna dengan dilengkapi susu. Untuk porsi dinilainya sudah cukup.

"Belum empat sehat lima sempurna karena tidak dapat susu," katanya ditemui Radarmas, Senin (13/1).

Khoerun yang setiap hari mendapat uang jajan Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu dari orangtuanya mengaku senang dengan adanya Program MBG di SMK Negeri 2 Purwokerto. Cukup membeli nasi rames untuk dimakan saat jam istirahat pertama, untuk jam istirahat kedua dirinya bisa berhemat karena ada makanan gratis dari pemerintah. Catatannya, untuk rasa di sebagian menu masih perlu ditingkatkan.

"Sayur dan tempenya agak kurang asin," ungkap dia.

Guru Teknik Mesin Mesin SMK Negeri 2 Purwokerto, Taryoko menambahkan sepengetahuannya untuk susu memang tidak diberikan setiap hari. Hal tersebut diketahuinya karena anaknya termasuk siswa yang menerima Program MBG di SD Negeri 1 Kranji sejak Senin (6/1) lalu. Sesuai informasi dari Badan Gizi Nasional (BGN), susu dalam Program MBG hanya diberikan dua kali dalam satu minggu.

"Anak saya hari Senin (6/1) kemarin dapat susu dan besoknya Selasa (7/1) tidak dapat. Selang-seling," katanya.

Kepala SMK Negeri 2 Purwokerto, Bambang Saptono bersyukur Program MBG perdana di sekolahnya terealisasi hari ini, Senin (13/1). Harapannya Program MBG dapat berjalan selamanya. Untuk kekurangan, dirinya memaklumi karena Program MBG baru berjalan. Dipastikannya makanan yang dibagi hanya untuk siswa dan tidak diterimakan kepada guru atau tenaga kependidikan.

"Siswa kami yang menerima MBG hanya kelas X dan XI. Siswa kelas XII sudah berangkat untuk Praktek Kerja Lapangan (PKL)," pungkasnya. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: