Kolam Retensi Purwokerto Sudah Masuk Tahap Final, Tahun Depan Sudah Bisa Dikelola
PROSES: Soal kerjasama pemanfataan, operasi dan pemeliharaan sarana dan prasarana di Kawasan Kolam Retensi, masih dalam proses.-JUNI R/RADARMAS-
PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Soal kerjasama pemanfataan, operasi dan pemeliharaan sarana dan prasarana di Kawasan Kolam Retensi PURWOKERTO dengan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSO) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, saat ini masih berproses. Prosesnya hampir final, tinggal harmonisasi beberapa aturan saja.
"Tim kecil sudah koordinasi ke Jogja. Prinsipmya sudah oke, hanya penyesuaian aturan-aturan saja," kata Aspem Kesra Setda Kabupaten Banyumas Nungky Harry Rachmat.
Ia menuturkan, diharapkan di Maret tahun depan pengelolaan kolam retensi sudah bisa dilakukan. Untuk masa pemeliharaan kolam retensi ia sebut, barakhir di Februari tahun depan.
"Februari jika memungkinkan. Maret paling cepat," ujarnya.
BACA JUGA:Kompensasi Kolam Retensi Jalan Bung Karno Diusulkan Pembangunan Kios
Lanjut, pemanfataan kolam retensi ia mengatakan, nantinya untuk kantong parkir. Juga penyediaan ruang untuk kuliner.
"Kita akan memanfaatkan space yang ada di depan untuk selain parkir juga kuliner. Dengan menempatkan warga sekitar, kepastian penempatan kita lakukan setalah MoU," paparnya.
Lebih jauh, Pemerintah Kabupaten Banyumas nantinya bakal mengelola dan memanfaatkan prasarana pendukung seperti musala, lahan parkir mobil dan motor, taman hijau dan tanaman keras, lampu penerangan, pot tanaman, kursi taman, pagar keliling kawasan, gerbang masuk, toilet umum.
BACA JUGA:Masih Proses, Pemkab Banyumas Bakal Kelola Prasarana Pendukung Kolam Retensi
BACA JUGA:Kolam Retensi Jalan Bung Karno Bisa Dibuka Tahun Depan
Sedangkan untuk prasarana utama seperti kolam retensi beserta pintu air, saluran masuk dan saluran pembuang, jogging track, pagar kolam, jalan akses, papan nomenklatur tidak bisa dikelolakan oleh pihak lain, agar fungsinya tetap maksimal. (res)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: