Kaur Perencanaan Desa Gumelar Kidul Setiap Hari Dikirim Buntut Tikus
Petani di Desa Gumelar Kidul selama seminggu penuh masih tetap antusias berburu hama tikus, Minggu (20/10/2024) sebagai upaya menekan populasi. -FIJRI/RADARMAS-
BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Kaur Perencanaan Desa Gumelar Kidul, Kecamatan Tambak, setiap hari selama seminggu penuh mendapatkan kiriman barang tak biasa dari petani.
"Setiap hari dikirimi buntut tikus," ujar Kaur Perencanaan Desa Gumelar Kidul M. Ridwan Rosyadi, Minggu (27/10/2024).
Bagi sebagian orang, binatang tikus bisa jadi menggelikan bahkan menjijikan. Tapi, bagi petani di Desa Gumelar Kidul tikus sawah terus diburu.
Sejak Minggu (20/10) lalu Pemerintah Desa Gumelar Kidul menggelar gropyokan tikus. Guna pengendalian hama yang berpotensi merusak tanaman padi. Dan petani masih melanjutkan setiap hari sampai sekarang ini.
BACA JUGA:Pohon Tabebuya di Ruas Jalan Desa Kuntili Ditawar Rp 125 Juta, Kades Kuntili Tegaskan Tidak Dijual
BACA JUGA:Gropyokan Tikus Pakai Gas Melon
Hasil tangkapan tikus langsung disetorkan ke Kaur Perencanaan. Pagi, siang dan sore. Sehingga tiada hari tanpa kiriman tikus dari petani.
"Sudah sekira 30 persen petani yang sebar benih padi. Adanya gropyokan terlihat perbedaannya. Tidak seperti musim sebelumnya, kalau ke sawah tikus pating sruntul (banyak sekali)," kata Ridwan.
Petani tidak hanya pagi sampai sore melakukan gropyokan tikus. Juga, di malam hari masih ronda di sawah untuk menjaga persemaian benih dari ancaman serangan tikus.
Desa Gumelar Kidul telah berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan pengendalian hama tikus. Hasilnya, diserahkan kembali ke Tuhan. Petani berharap pada musim tanam kali ini memperoleh yang terbaik. (fij)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: