Desa Terdampak Kekeringan di Wilayah Timur Banyumas Tak Hanya Andalkan BPBD
Komunitas menyalurkan air bersih di Kuntili, salah satu desa yang terdampak kekeringan di wilayah Timur Banyumas beberapa hari lalu.-Anang Untuk Radarmas-
BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Desa terdampak kekeringan di wilayah timur BANYUMAS tidak hanya mengandalkan bantuan air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten BANYUMAS.
Desa yang di musim kemarau ini warganya mengalami krisis air bersih juga meminta bantuan ke komunitas. Guna mencukupi kebutuhan yang telah habis ketika belum dipasok kembali oleh BPBD.
Salah satu desa yang meminta bantuan air bersih tidak hanya ke BPBD Kabupaten Banyumas yaitu Buniayu Kecamatan Tambak.
"Selain BPBD, kita juga meminta bantuan air bersih ke komunitas," ujar Kepala Dusun 4 Desa Buniayu Supriyono.
BACA JUGA:Krisis Air Bersih di Banyumas Terus Meluas, 69.549 Jiwa di 59 Desa Terdampak
Terpisah, Komunitas Pick Up Sumpiuh Trend Only (PISTON) mencatat ada empat desa/kelurahan di Kecamatan Sumpiuh dan Tambak yang meminta air bersih. Yaitu Kelurahan Kradenan, Desa Kuntili, Prembun dan Buniayu.
Pengiriman air bersih disesuaikan dengan kebutuhan warga terdampak. PISTON secara rutin memasok air bersih ada yang dua kali sehari.
"Pengiriman air bersih ada yang sepuluh ribu liter kadang lima belas ribu liter tergantung stok di warga," kata Ketua PISTON Andri Agasi, Selasa (15/10/2024).
Andri menambahkan prosedur permintaan air bersih tidak ribet. Cukup yang bersangkutan mengabari PISTON dan langsung dieksekusi. (fij)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: