16.084 Jiwa di Purbalingga Alami Kesulitan Air Bersih
Penyaluran air bersih kepada warga oleh BPBD Kabupaten Purbalingga.-BPBD Purbalingga untuk Radarmas-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Jumlah warga terdampak kekeirangan air bersih, pada musim kemarau tahun ini, terus bertambah.
Berdasarkan data terbaru dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga, sudah tercatat 16.084 jiwa yang terdampak.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purbalingga Prayitno mengatakan, jumlah kepala keluarga (KK ), yang terdampak mencapai 4.973 KK.
"Atau total sebanyak 16.084 jiwa terdampak. Mereka tersebar di 15 desa di sembilan kecamatan," katanya kepada Radarmas, Minggu, 8 September 2024.
BACA JUGA:Lima RT di Desa Kalialang Kekurangan Air Bersih
BACA JUGA:20 Tandon Air Besar Siap Dipinjamkan BPBD di Lokasi Krisis Air Bersih
Di jelaskan, jumlah warga terdampak terbanyak terdapat di Desa Pandansari, Kecamatan Kejobong. "Di Desa Pandansari ada 1.040 KK atau 4.300 jiwa yang terdampak kekurangan air bersih," jelasnya.
Dia menambahkan, wilayah yang terdampak kekurangan air bersih juga terus bertambah. Sebelumnya, terdapat 13 desa di sembilan kecamatan yang terdampak.
"Berdasarkan data tanggal 7 September 2024, sudah mencapai 15 desa di sembilan kecamatan, yang terdampak," tambahnya.
Dua desa tambahan uang terdampak bencana kekurangan air bersih adalah Desa Mergasana, Kecamatan Kertanegara dan Desa Kaliori, Kecamatan Karanganyar.
BACA JUGA:Kekeringan di Purbalingga, 13 Desa di Sembilan Kecamatan Kekurangan Air Bersih
BACA JUGA:Kekeringan di Kabupaten Purbalingga Semakin Meluas, Total 10 Desa Alami Kekurangan Air Bersih
Meskipun sudah turun hujan di beberapa wilayah, namun hujan masih belum merata dan intensitas-nya masih minim. Sehingga, kekurangan air bersih yang dialami warga masih belum teratasi.
Dia memastikan, BPBD Kabupaten Purbalingga akan langsung mendistribusikan air bersih ketika ada permintaam dari warga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: