Kekeringan Meluas, Ribuan Warga Banjarnegara Terima Bantuan Air Bersih

BANJARNEGARA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Kekeringan yang berkepanjangan di Kabupaten Banjarnegara memaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk mendistribusikan air bersih kepada 3.568 jiwa atau 1.131 keluarga yang terdampak. Hingga saat ini, tujuh desa telah menerima pasokan air bersih sebagai tanggap darurat.

Menurut Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara Andri S, BPBD telah mengirimkan 56 tangki atau setara dengan 280.000 liter air bersih ke desa-desa yang paling parah terdampak.

Desa-desa yang telah menerima bantuan antara lain Kaliajir, Petir, Jalatunda, Pagedongan, Kebondalem, Duren, dan Kebutuhduwur. 

“Kami juga sedang memeriksa laporan terbaru dari Desa Somawangi dan Kaliwungu yang mungkin akan segera mendapatkan bantuan air,” ujarnya, Senin (2/9/2024).

BACA JUGA:Krisis Air Bersih, Warga Banjarnegara Terpaksa Naik Turun Bukit Untuk Mencari Mata Air

BACA JUGA:Kawah Sikidang Jadi Obyek Wisata Terfavorit Dalam Agustus 2024

Andri mengimbau, masyarakat untuk mulai berhemat dalam menggunakan air serta menjaga keamanan lingkungan dengan memastikan api dan listrik dimatikan saat meninggalkan rumah.

Dia juga mendorong upaya konservasi lahan yang dapat membantu meningkatkan ketersediaan air tanah di masa mendatang.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara, Raib menambahkan, BPBD telah menyiagakan tiga armada tangki air bersih yang siap beroperasi selama 24 jam. Warga yang membutuhkan air bersih dapat mengajukan permohonan resmi ke BPBD. 

“Layanan ini siap selama 24 jam, tetapi hanya untuk kebutuhan bersama, bukan permintaan pribadi,” tegasnya.

Berdasarkan laporan dari BMKG, puncak musim kemarau di Banjarnegara diperkirakan terjadi pada Agustus 2024, sementara hujan baru diprediksi akan mulai turun pada akhir September 2024. (jud)

Sumber: