5 Tips Perawatan Turbocharger Motor Matic Yamha NMAX Turbo

Oleh karena itu, membersihkan atau mengganti filter udara secara rutin adalah langkah penting dalam perawatan turbocharger.

BACA JUGA:4 Kekurangan Motor Matic Yamaha Freego yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli

BACA JUGA:6 Keunggulan Motor Matic Honda PCX 150 Dibandingkan dengan Yamaha Nmax

Pertama, pastikan kalian memeriksa kondisi filter udara secara berkala. Jika terlihat kotor atau tersumbat oleh debu dan partikel lain, segera bersihkan atau ganti dengan yang baru. 

Membersihkan filter udara bisa dilakukan dengan cara menyemprotnya menggunakan udara bertekanan atau mencucinya jika tipe filter memungkinkan.

Penggunaan filter udara berkualitas tinggi juga sangat disarankan. Filter yang baik akan mampu menyaring partikel kotoran dengan lebih efektif tanpa mengurangi aliran udara ke turbocharger. 

Pastikan filter udara terpasang dengan benar untuk mencegah masuknya kotoran ke dalam sistem.

4. Biarkan Mesin Dingin Sebelum Dimatikan 

Setelah perjalanan panjang atau penggunaan berat, turbocharger pada Yamaha NMAX Turbo bekerja pada suhu tinggi. 

Mematikan mesin secara langsung setelah berkendara dapat menyebabkan oli di dalam turbocharger berhenti mengalir, sehingga panas yang tersisa tidak bisa terdisipasi dengan baik. 

Hal ini bisa menyebabkan oli terbakar dan membentuk kerak karbon yang dapat merusak komponen turbocharger.

Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membiarkan mesin berjalan dalam keadaan idle selama beberapa menit sebelum dimatikan. 

Langkah ini memungkinkan turbocharger untuk mendingin secara bertahap, sementara oli terus mengalir dan menjaga pelumasan pada komponen yang bergerak.

5. Periksa dan Bersihkan Turbocharger Secara Berkala 

Memastikan turbocharger Yamaha NMAX Turbo tetap dalam kondisi optimal memerlukan pemeriksaan dan pembersihan berkala. 

Sumber: