Menunggu Integrasi Aplikasi, CKG Belum Bisa di Klinik
Ketua Tim Cek Kesehatan Gratis Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, Anwar Hudiono.-ALWI SAFRUDIN/RADARMAS-
PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID – Masyarakat peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) saat ini masih belum bisa memanfaatkan layanan cek kesehatan gratis (CKG) di klinik mitra BPJS Kesehatan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim CKG Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, Anwar Hudiono, yang menjelaskan kendala teknis masih menjadi penghambat utama.
Menurut Anwar, belum adanya bridging atau integrasi antara Aplikasi JKN dan Aplikasi Sehat Indonesiaku (Asik) dari Kementerian Kesehatan membuat tata laksana pelayanan kesehatan di klinik belum bisa berjalan.
"Aplikasi Asik-nya yang belum bisa digunakan di klinik. Jadi saat ini pemeriksaan kesehatan gratis masih murni bisa dilakukan di Puskesmas saja," jelasnya.
BACA JUGA:CKG Libur Lebaran Dibuka Terbatas
Anwar menambahkan, untuk klinik yang telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, nantinya peserta BPJS akan menjadi tanggung jawab klinik tersebut. Namun saat ini, karena data dari aplikasi BPJS belum bisa terhubung dengan sistem Asik milik Kemenkes, pelaksanaan layanan tersebut masih tertunda.
Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas sendiri telah melakukan sosialisasi dan pemetaan terhadap fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) klinik yang bekerjasama dengan BPJS.
"Kami sudah petakan dan tinggal melakukan pelatihan. Tapi kami masih menunggu informasi lebih lanjut terkait interoperabilitas antara aplikasi Asik CKG dan aplikasi Pick Care milik BPJS," terang Anwar.
Diharapkan, setelah sistem aplikasi terintegrasi sepenuhnya, layanan CKG di klinik dapat segera dinikmati oleh masyarakat. (alw)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


