Jamin Aman Produk MBG, Sejumlah Uji Bakal Diterapkan
Sekda Herni saat rapat terkait pelaksanaan MBG di ruang rapat Bupati Purbalingga, belum lama ini.-Prokompim Setda Purbalingga untuk Radarmas-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dimulai 17 Februari 2025 ini. Untuk menjamin keamanan dan kelayakan produk makanan, akan dilakukan sejumlah uji. Yaitu dari standar Loka POM dan uji Organoleptik.
Usai rapat MBG belum lama ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Purbalingga, Herni Sulasti menyatakan siap untuk memfasilitasi dan mengawal program dari pemerintah pusat ini agar tidak terjadi masalah. Salah satu upaya pemda yaitu memastikan keamanan pangan.
"Hal ini untuk memastikan agar MBG ini aman untuk dikonsumsi, tidak bermasalah dan tidak ada kejadian keracunan," ungkap Sekda Herni.
Tim dari Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga diterjunkan untuk menginspeksi dapur-dapur yang ada. Mulai dari alur dapur, kualitas air minum, pemeriksaan sampel bahan baku dan sampel makanan. Dinkes juga akan berkoordinasi dengan Loka POM untuk pemeriksaan secara laboratorium.
BACA JUGA:MUI Purbalingga Imbau Makanan MBG Higienis dan Sehat
BACA JUGA:47 Sekolah Awali Program MBG Per 17 Februari Pekan Depan
"Secara teknis harian nanti, bahwa makanan sebelum didistribusikan ke anak-anak ada uji organoleptik," ungkapnya.
Uji organoleptik adalah pengujian yang dilakukan dengan menggunakan panca indera untuk menilai kualitas suatu produk. Uji organoleptik juga dikenal sebagai uji sensori atau uji indera.
Tujuan uji organoleptik ini untuk mengetahui tingkat kesukaan konsumen terhadap suatu produk, menjamin mutu produk, memastikan produk sesuai dengan permintaan konsumen.
"Parameter yang dinilai yaitu penampakan, warna, tekstur, aroma, rasa produk makanan," rincinya.
BACA JUGA:Petani Kebumen Optimis MBG Akan Naikkan harga Sayuran
BACA JUGA:Keterlibatan Bumdes dalam MBG Tunggu Juknis
Seperti diberitakan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Purbalingga mengimbau agar makanan dalam sajian MBG, bisa terjaga higienis dan sehat.
"Tentang jaminan Halal, karena sekarang sudah diambil alih oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) bukan lagi oleh MUI,maka kami MUI hanya bisa berharap semoga tahapan kehalalan juga sudah terpenuhi," tegas Ketua MUI Kabupaten Purbalingga, KH Roghib Abdurrahman.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


