Banner v.2
Banner v.1

Fakta Menarik dan Sinopsis Film Pengepungan di Bukit Duri Karya Terbaru Joko Anwar, Siap Tayang di Bioskop!

Fakta Menarik dan Sinopsis Film Pengepungan di Bukit Duri Karya Terbaru Joko Anwar, Siap Tayang di Bioskop!

pemain pengepungan di bukit duri-Ismi Asyura-

RADARBANYUMAS.CO.ID - Joko Anwar, salah satu sutradara papan atas Indonesia, siap menggebrak layar lebar lewat karya terbarunya yang segera tayang di bioskop. Film ini berjudul Pengepungan di Bukit Duri dan akan tayang pada tahun 2025.

Setelah sukses besar lewat film-film bergenre horor, kali ini Joko Anwar mencoba ranah aksi thriller yang penuh ketegangan.

Proyek impian yang telah lama dinantikan Joko Anwar akhirnya terwujud berkat kolaborasinya dengan studio raksasa Amazon MGM Studios.

Film Pengepungan di Bukit Duri sejatinya telah direncanakan sejak 2007, namun baru sekarang terealisasi dengan pendekatan cerita yang lebih matang.

BACA JUGA:Libur Panjang di Depan Mata, Catat Tanggal Merah April dan Mei 2025, Ada Long Weekend Lagi, Lho!

BACA JUGA:Gugatan Ijazah SMA Jokowi Kembali Muncul, PN Solo Libatkan KPU dan UGM, Publik Pertanyakan Keaslian Dokumen

Joko menyatakan bahwa ia ingin menyajikan film yang relevan dan mendesak bagi masyarakat Indonesia masa kini.

Dalam konferensi pers yang berlangsung di Jakarta Selatan pada Oktober 2024, Joko Anwar mengungkapkan ambisinya membuat karya yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membuka mata publik terhadap realitas sosial. Ia merasa inilah saat yang tepat untuk menyuarakan keresahan melalui medium film.

Sinopsis Pengepungan di Bukit Duri

Film ini mengambil latar waktu tahun 2027, ketika Indonesia diceritakan tengah menghadapi konflik sosial yang meruncing. Edwin, guru pengganti yang penuh idealisme, ditugaskan mengajar di SMA Bukit Duri saat kondisi sedang kacau.

BACA JUGA:Sejarah Piala Citra, Penghargaan Dalam Festival Film Indonesia!

BACA JUGA:Dukung Industri Perfilman Tanah Air, BRI Ajak Nobar film Srimulat “Hil yang Mustahal”

Edwin, yang diperankan oleh Morgan Oey, sebenarnya memiliki misi pribadi mencari keponakannya yang menghilang. Namun, kenyataan tak seindah harapan karena SMA Bukit Duri dikenal sebagai sekolah yang dipenuhi murid-murid dengan berbagai masalah.

Situasi di sekolah tersebut berubah drastis menjadi penuh kekerasan dan kekacauan. Kondisi sekolah yang mencekam menjadi gambaran nyata tentang bagaimana diskriminasi dan ketidakadilan bisa melahirkan kekacauan. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: