Banner v.2
Banner v.1

Gugatan Ijazah SMA Jokowi Kembali Muncul, PN Solo Libatkan KPU dan UGM, Publik Pertanyakan Keaslian Dokumen

Gugatan Ijazah SMA Jokowi Kembali Muncul, PN Solo Libatkan KPU dan UGM, Publik Pertanyakan Keaslian Dokumen

Jokowi--

"Dalam pengalaman pendidikan dari SD hingga S3, ijazah adalah satu-satunya dokumen bukti lulus yang sah. Jika hilang, harusnya diganti dengan SKPI, bukan mendadak muncul ijazah baru yang menimbulkan kecurigaan," ujarnya.

Menurutnya, tidak mungkin ada dua ijazah asli yang berbeda untuk satu orang. Dan jika kejanggalan terdapat pada ijazah SMA Jokowi, maka patut dicurigai bahwa keabsahan ijazah dari UGM juga bisa terpengaruh.

Tidak Hanya Sekadar Gugatan

Dalam gugatannya yang terdaftar di PN Solo dengan nomor perkara 99/Pdt.G/2025/PN Skt, Taufiq tak mau perkara ini dianggap sebagai kontestasi menang-kalah.

BACA JUGA:Minimal 20 Persen Dana Desa 2025 Untuk Ketahanan Pangan

BACA JUGA:Dorong UMKM Go Global, BRI Bawa UMKM Binaan Ikuti Pameran Internasional FHA-Food & Beverage 2025 di Singapura

Ia menegaskan bahwa pengadilan bukan ajang kompetisi, melainkan tempat mencari kebenaran dan keadilan yang sesungguhnya.

Ia bahkan menantang para pengacara lain untuk menunjukkan bahwa kasus sebelumnya tentang ijazah Jokowi telah benar-benar dimenangkan atau dikalahkan oleh pihak tertentu.

Menurutnya, belum ada satu pun putusan pengadilan yang menyatakan gugatan sebelumnya dimenangkan atau ditolak secara sah.

Sementara itu, dari pihak PN Solo sendiri, Humas Bambang Ariyanto membenarkan bahwa gugatan tersebut telah resmi diterima. Majelis hakim yang ditunjuk pun telah terbentuk dan akan mulai mengadili kasus ini dalam waktu dekat.

Respons Jokowi dan UGM

Menanggapi kembali munculnya tuduhan terhadap keaslian ijazahnya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa tim hukumnya tengah mengkaji langkah hukum yang akan diambil.

BACA JUGA:Tumbuh, Tabungan Nasabah Premium BNI Naik 16% di Kuartal I-2025

BACA JUGA:Minat Pengguna Transportasi Umum di Cilacap Berkurang

Dia menegaskan bahwa Universitas Gadjah Mada telah dengan tegas menyatakan bahwa dirinya adalah lulusan sah dari Fakultas Kehutanan.

Rektor dan dekan UGM juga sebelumnya telah menjelaskan bahwa semua dokumen terkait pendidikan Jokowi telah dibuka dan ditunjukkan kepada publik. Namun meski klarifikasi berkali-kali sudah dilakukan, isu ini tetap saja bergulir dan tak kunjung mereda.

Jokowi meminta agar pihak yang menuduh dirinya menunjukkan bukti yang kuat, bukan sekadar spekulasi. Karena dalam dunia hukum, yang dibutuhkan adalah data valid dan dokumen resmi, bukan sekadar dugaan.

TPUA Ikut Turun Tangan

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: