Banner v.2
Banner v.1

Kebakaran Besar Terjadi di Pasar Sukahaji Bandung, Hanya dalam Waktu 15 Menit Api Membesar Tak Terkendali

Kebakaran Besar Terjadi di Pasar Sukahaji Bandung, Hanya dalam Waktu 15 Menit Api Membesar Tak Terkendali

Petugas damkar padamkan api di Sukahaji Bandung, warga panik berhamburan--

Total 14 unit mobil damkar akhirnya dikerahkan ke lokasi. Proses pemadaman berlangsung sekitar 4 jam 28 menit.

“Setelah api padam, kami lakukan pendinginan dan pengecekan,” ujar petugas dari Pusdalops Diskar PB. Proses tersebut selesai sekitar pukul 04.28 WIB.

Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih belum diketahui. Dugaan sementara adalah korsleting listrik atau sumber api lain, tapi belum ada kesimpulan resmi.

Petugas masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui titik awal api. Warga sekitar juga dimintai keterangan terkait kemungkinan sumber api.

BACA JUGA:Kebakaran di Kutasari, Ruko dan Satu Unit Mobil Ludes Terbakar

BACA JUGA:Pedagang Korban Kebakaran Pasar Karangkobar Banjarnegara Dapat Klaim Asuransi dari BRI Insurance

Belum ada data pasti soal jumlah kios yang terbakar. Namun, laporan sementara menyebut lebih dari 40 unit ludes dilahap api.

Kebakaran ini menjadi tambahan dalam daftar panjang kebakaran di Bandung. Terutama di kawasan padat dan semi permanen seperti ini.

Warga berharap pemerintah setempat segera turun tangan. Banyak dari mereka kehilangan mata pencaharian karena tempat usaha mereka habis terbakar.

“Kalau bisa dibantu segera, karena ini mata pencaharian utama kami,” ungkap salah satu pemilik kios. Mereka juga meminta solusi agar area sekitar lebih aman dari bahaya kebakaran.

BACA JUGA:Mayangsari jadi Saksi Kebakaran Sebuah Rumah di Desa Klahang Sokaraja

BACA JUGA:Polres Purbalingga Libatkan Tim Labfor Polda Jateng Selidiki Kebakaran Toko 8 Saudara

Kejadian ini menunjukkan pentingnya sistem keamanan lingkungan yang tanggap terhadap kebakaran. Warga juga diimbau untuk melapor lebih cepat saat melihat tanda-tanda api.

Dinas kebakaran juga menyarankan agar pemilik usaha tidak menyimpan bahan mudah terbakar tanpa pengamanan. Kayu dan palet sangat rentan terbakar dan harus dijaga ketat.

Peristiwa ini mengingatkan bahwa bencana bisa terjadi kapan saja. Kesiapan dan kewaspadaan masyarakat jadi kunci utama.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: