570 Personel Gabungan Amankan Nataru di Kebumen
Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri memimpin upacara pembukaan Operasi Lilin Candi 2025 di Mapolres Kebumen.--
KEBUMEN - Operasi Lilin Candi 2025 resmi digelar dalam rangka pengamanan rangkaian perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di wilayah Kabupaten Kebumen. Sebanyak 375 personel Polres Kebumen diterjunkan dalam kegiatan yang dimulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026 tersebut.
Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri saat memimpin upacara pembukaan Operasi Lilin Candi 2025 menyampaikan, total ada 570 personel yang terlibat dalam Operasi Lilin Candi 2025. Mereka terdiri dari 375 personel Polres Kebumen dan 195 personel dari TNI serta instansi terkait.
Kapolres menyampaikan perayaan Natal dan Tahun Baru merupakan agenda nasional tahunan yang berdampak pada meningkatnya mobilitas masyarakat.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat selama Nataru 2025 diperkirakan mencapai 119,5 juta orang, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Di sisi lain, kondisi cuaca ekstrem akibat sistem siklonik dan puncak musim hujan meningkatkan potensi terjadinya bencana alam.
BACA JUGA:UMK Kebumen Diusulkan Naik Menjadi Rp 2,4 juta
BACA JUGA:Pohon Tumbang Timpa Rumah di Wonokriyo
"Situasi tersebut menuntut kesiapsiagaan dan pelayanan ekstra dari seluruh unsur pengamanan. Polri bersama TNI dan instansi terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat Operasi Lilin 2025," kata AKBP Eka Baasith Syamsuri.
Kapolres Kebumen menambahkan, pada Operasi Lilin tahun ini, jajarannya tidak hanya fokus pada pengamanan ibadah dan arus mobilitas masyarakat, tetapi juga mengantisipasi potensi bencana alam. Hal tersebut seiring masih tingginya intensitas cuaca ekstrem yang diperkirakan berlanjut hingga awal tahun. "Tujuan utama operasi ini adalah memberikan rasa aman, nyaman, dan menjamin kelancaran seluruh aktivitas masyarakat selama Natal dan Tahun Baru,” ujar AKBP Eka Baasith.
Secara nasional, Operasi Lilin 2025 dilaksanakan selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026. Operasi ini melibatkan 146.701 personel gabungan dengan dukungan 2.903 pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu di berbagai objek vital serta lokasi perayaan Natal dan Tahun Baru. (cah)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

