Remaja Jalanan Menginap di Rumah Kosong Resahkan Warga

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten BANYUMAS eks Kawedanan Sumpiuh menertibkan remaja jalanan yang menginap di rumah kosong di Desa Sidamulya, Kecamatan Kemranjen.

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Banyumas Koordinator Wilayah Eks Kawedanan Sumpiuh Slamet Riyadi menyampaikan penertiban merupakan tindak lanjut dari aduan masyarakat. Juga, perintah insidental langsung atasan terhadap pelanggaran ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.

"Mereka ada tujuh, enam laki laki dan satu perempuan menginap di rumah kosong sejak 19 Maret 2025," jelas Slamet Riyadi, Rabu (16/4/2025).

Berdasarkan keterangan yang dihimpun Satpol PP bahwa jumlah awal remaja jalanan menginap dan transit di rumah kosong sekira 15 orang. Tapi, setiap minggunya berganti-ganti berbeda grup.

BACA JUGA:Tujuh Remaja Diamankan Polsek Banjarnegara saat Pesta Miras di Gedung Kosong

BACA JUGA:Talita Veda, Penulis Remaja Berbakat Luncurkan Buku Jejak Cahaya Kisah, Harapan dan Kenangan

Remaja jalanan berasal dari Tegal, Kebumen dan Banyumas. Hanya satu yang membawa identitas diri berupa e-KTP.

"Warga masyarakat setempat setiap hari sudah memberi arahan tapi ndableg. Sehingga, warga resah," terang Slamet.

Satpol PP bekerja sama dengan berbagai pihak terkait dalam kegiatan tersebut. Tim diantaranya Plt Kasi Trantib Kecamatan Kemranjen dan Sekretaris Desa Sidamulya.

Tim melakukan pembinaan kepada remaja jalanan. Juga, memberikan sanksi sosial untuk membersihkan rumah kosong yang mereka tempati. Selain itu, di pintu rumah dipasang peringatan himbauan.

BACA JUGA:Diduga Hendak Tawuran dan Bawa Senjata Tajam, Tujuh Remaja Ditangkap di Gunung Tugel

BACA JUGA:Pelaku Penyerangan Remaja di Depan SMPN 4 Purwokerto Ditangkap

"Kemudian meminta mereka untuk meninggalkan rumah kosong. Tidak ditemukan minuman beralkohol dan senjata tajam di lokasi," kata Slamet.

Satpol PP berpesan kepada aparat desa dan masyarakat untuk saling mengingatkan. Apabila mereka kembali supaya diberi pembinaan. Slamet menyebut pihaknya menjadwalkan patroli setiap minggunya untuk antisipasi terulang kejadian serupa. (fij)

Sumber: