CILACAP, RADAR BANYUMAS - Pohon tumbang menimpa rumah milik keluarga Ahmad Mustofa, warga RT 02 RW 03 Desa Karangsari, Kecamatan Adipala.
Tumbangnya pohon ukuran besar tersebut menimpa atap rumah korban. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kepala UPT BPBD Cilacap, Sugiarto mengatakan, tumbangnya pohon tersebut disebabkan karena angin kencang, Selasa (22/8/2023), pukul 12.15 WIB.
"Pohon tumbang yang mengenai atap rumah, sedang dilakukan evakuasi dengan dibantu beberapa warga dan BPBD Kroya. Mereka langsung melakukan kerja bakti," katanya.
BACA JUGA:Terdampak Kekeringan Parah, Warga Dusun Cilulu Terpaksa Berjalan 2 Km untuk Dapat Air Bersih
BACA JUGA:Soal Operasional Wisata Susur Sungai Serayu
Sugiarto meminta kepada seluruh masyarakat untuk menebang atau memangkas pohon-pohon besar di sebelah rumah supaya tidak terjadi kejadian serupa
"Saat ini kondisi angin memang sedang kencang," katanya.
Berdasarkan himbauan BMKG, terdapat daerah pusat tekanan udara rendah di Belahan Bumi Utara (BBU) atau Benua Asia.
Sementara di Belahan Bumi Selatan (BBS) atau Benua Australia terdapat daerah pusat tekanan udara tinggi.
BACA JUGA:Karnaval Mobil Hias Meriahkan Karnaval Pembangunan Cilacap
BACA JUGA:Lestarikan Tradisi, Warga Mujur Lor Panen Padi Gunakan Ani-Ani
Adanya perbedaan tekanan udara yang cukup tinggi tersebut mengakibatkan angin bertiup cukup kencang. Dimana kondisi cuaca tersebut umum terjadi pada saat musim kemarau.
"Pada Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap tercatat kecepatan angin maksimum hingga 30 knot (55 km/jam)," kata Sugiarto. (ray)