Dengan adanya dua baterai, berat total motor menjadi lebih besar daripada motor yang hanya memiliki satu baterai.
Berat yang lebih besar ini dapat mempengaruhi kenyamanan berkendara. Motor yang lebih berat biasanya lebih sulit untuk dikendalikan, terutama pada kecepatan rendah atau saat manuver di area yang sempit.
3. Pengisian Baterai Lebih Lama
Walaupun motor listrik dengan dua baterai memiliki jangkauan yang lebih panjang, waktu pengisian daya juga bisa menjadi lebih lama.
Meskipun beberapa motor listrik dilengkapi dengan fitur pengisian cepat, tetapi tetap saja, waktu yang dibutuhkan untuk mengisi dua baterai akan lebih lama.
BACA JUGA:Harga Motor Listrik yang Bisa Naik Gunung! Mulai Rp 9 Jutaan, Siap Tantang Medan Berat!
BACA JUGA:Jarak Tempuh Motor Listrik BF Goodrich BF-V7 Maksimal Hanya 50 Km
4. Perawatan Lebih Rumit
Dua baterai dalam motor listrik berarti perawatan yang lebih rumit. Setiap baterai memiliki umur pakai tertentu dan memerlukan pemeliharaan untuk memastikan kinerjanya tetap optimal.
Dengan dua baterai, pengguna harus lebih sering memeriksa kondisi keduanya, mulai dari tingkat daya, tegangan, hingga tanda-tanda kerusakan atau penurunan kapasitas.
Selain itu, penggantian baterai pada motor listrik tidak murah. Dengan adanya dua baterai, biaya penggantian baterai menjadi dua kali lipat.
5. Ukuran Motor Lebih Besar
Motor listrik dengan dua baterai biasanya memiliki ukuran fisik yang lebih besar, karena harus menampung dua unit baterai dalam rangka atau bodi motor.
BACA JUGA:Jarak Tempuh Motor Listrik Segway N100 Capai 100 Km
BACA JUGA:Motor Listrik BF Goodrich BF-V7 Tampilan Mirip Vespa, Cocok Untuk Jalan-Jalan di Perkotaan
Desain ini seringkali mengorbankan ruang untuk fitur lain, seperti bagasi atau kompartemen penyimpanan.