Baru Surut Tergenang Lagi, Petani di Sirau Urung Garap Sawah

 Baru Surut Tergenang Lagi, Petani di Sirau Urung Garap Sawah

udakir sedang membersihkan saluran di areal persawahan, Rabu (2/11). Usaha untuk melancarkan arus air agar tidak terjadi genangan terlalu lama. Foto Fijri/Radarmas--

BANYUMAS-Petani di Desa Sirau Kecamatan Kemranjen urung menggarap sawahnya. Sebab, areal persawahan tergenang air.

Salah satu petani Mudakir menceritakan padahal sawah baru saja surut. Adanya hujan yang kembali turun menimbulkan genangan lagi.

Belum bisa mengolah sawah. Semai benih padi juga belum, khawatir gagal tanam," ujar Mudakir, Rabu (2/11).

Genangan di areal persawahan membutuhkan waktu sekitar dua minggu untuk surut. Karena, air dari wilayah atas berkumpul di Sirau.

Apabila terjadi intensitas hujan tinggi lagi. Maka debit air mengalami peningkatan di area persawahan.

Sementara itu, Mudakir seorang diri membersihkan saluran air. Agar air mengalir lancar dengan harapan mengurangi genangan di areal persawahan.

Saluran dipenuhi tanaman liar. Sehingga, menyendat arus air yang memungkinkan genangan lebih lama surut.

"Alhamdulillah, kemarin bisa panen sebelum terjadi genangan. Tinggal tanamnya lagi yang belum tahu kapan," ujar Mudakir. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: