Banner v.2
Banner v.1

22 Pengemudi Angkutan Umum di Terminal Bukateja Dites Urine Mendadak

22 Pengemudi Angkutan Umum di Terminal Bukateja Dites Urine Mendadak

Tes urine pengemudi dan ramp chek angkutan umum di Terminal Bukateja. -Aditya/Radarmas-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sebanyak 22 pengemudi angkutan umum di Terminal Bukateja, Kabupaten Pubalingga di tes urine mendadak oleh tim gabungan, yang terdiri dari Satlantas Polres Purbalingga, Jasa Raharja, ⁠Dinas Perhubungan Purbalingga, serta Sie Dokkes Pores Purbalingga, Jumat, 12 Desember 2025.

Kasatlantas Polres Purbalingga AKP Kumala Enggar Anjarani memalui Kanit Kamsel Iptu Agung Nugroho mengatakan, pemeriksaan dilakukan untuk terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas.

"Hasilnya dari 22 pengemudi angkutan umum di Terminal Bukateja, seluruhnya dinyatakan negatif (dari penyalahgunaan Narkoba)," katanya.

Dijelaskan, selain tes urine, juga dilaksanakan pemeriksaan kesehatan pengemudi oleh Sie Dokkes Polres Purbalingga. 

BACA JUGA:Puluhan Polwan Polres Purbalingga Dites Urine Mendadak

"Pemeriksaan kesehatan kepada pengemudi angkutan umum yang meliputi pengecekan tekanan darah dan denyut nadi, pengecekan kadar gula darah sewaktu," jelasnya.

Selain itu dilakukan pemberian multivitamin dan edukasi singkat mengenai pentingnya istirahat yang cukup sebelum mengemudi jarak jauh.

Tim dari Satlantas, Dinhub dan Jasa Raharja juga melakukan Ramp Check atau pemeriksaan kelaikan kendaraan. Dilakukan pemeriksaan mendalam terhadap kelengkapan surat-surat kendaraan dan kelaikan fungsi teknis angkutan umum, meliputi Fungsi rem, lampu utama, lampu sein, dan lampu rem. Kondisi ban, wiper, dan kaca. 

Serta, letersediaan perlengkapan keselamatan seperti palu pemecah kaca dan APAR (Alat Pemadam Api Ringan, red).

BACA JUGA:Razia Rutan, Warga Binaan Jalani Tes Urine

Dalam kesematan itu, para pengemudi juga diberikan edukasi Kamseltibcarlantas. "Diberikan imbauan kepada para pengemudi untuk selalu mengutamakan keselamatan, tidak ugal-ugalan, dan tidak memaksakan diri berkendara apabila dalam kondisi lelah atau sakit, demi tercapainya Kamseltibcarlantas," ujarnya. (tya)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: