Banner v.2

Bimtek Perkoperasian, Pengurus KDMP Didorong Paham Jati Diri Koperasi

Bimtek Perkoperasian, Pengurus KDMP Didorong Paham Jati Diri Koperasi

Kegiatan bimtek perkoperasian di Ruang Auditorium Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Purbalingga, Selasa (23/9).-Alwi Safrudin/Radarmas-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID – Dinas Koperasi dan UKM (Dinkopukm) Kabupaten Purbalingga menggelar bimbingan teknis (bimtek) perkoperasian bagi pengurus Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) dan Koperasi Kelurahan Merah Putih.

Kegiatan yang berlangsung 22–26 September 2025 ini diikuti setiap hari oleh 30 koperasi, bertempat di Ruang Auditorium Gedung Perpustakaan Daerah.

Kepala Bidang Koperasi Dinkopukm Purbalingga, Jatmiko, menjelaskan bimtek difokuskan bagi pengurus inti, terutama ketua dan bendahara. Tujuannya menambah pengetahuan perkoperasian yang dinilai masih minim.

"Diharapkan peserta memahami arti koperasi, jati diri koperasi, prinsip-prinsip koperasi, hingga jenis-jenis usaha yang bisa dikembangkan," terangnya.

BACA JUGA:Kopdes Merah Putih Belum Bisa Ajukan Pinjaman Himbara

Menurutnya, saat ini legalitas koperasi sudah lengkap, termasuk NPWP dan perizinan. Tantangan berikutnya adalah melangkah dalam pengembangan usaha. "Setiap KDMP harus punya usaha, meski dalam skala kecil," tambahnya.

Dalam bimtek, Dinkopukm juga menghadirkan pemateri dari Bank Jateng, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP), serta Puspahastama yang membawakan materi terkait program kios pangan murah.

Selain itu, materi utama perkoperasian diberikan oleh tenaga ahli dari LDP Cendekia Karanganyar. Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.

Saat ini tercatat ada 234 KDMP dan 15 Koperasi Kelurahan Merah Putih di Kabupaten Purbalingga. Tidak berhenti sampai di sini, Dinkopukm juga merencanakan pelatihan lanjutan pada Oktober atau November mendatang.

"Pelatihan nanti bersumber dari APBN dekonsetrasi, informasi awal akan berlangsung selama tiga hari," jelas Jatmiko. (alw)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: