Banner v.2
Banner v.1

Genoa Vs Milan: Kebangkitan Rossoneri Berujung Kemenangan 2-1

Genoa Vs Milan: Kebangkitan Rossoneri Berujung Kemenangan 2-1

Genoa Vs Milan: Kebangkitan Rossoneri Berujung Kemenangan 2-1--

Di babak kedua, permainan menjadi lebih terbuka dan tempo meningkat drastis. Genoa akhirnya membuka keunggulan lewat gol Vitinha di menit ke-61, memanfaatkan kesalahan kecil di lini belakang Milan. Sepakan voli keras Vitinha tak bisa dihentikan Maignan dan membuat tuan rumah unggul lebih dulu. Namun, keunggulan itu tak bertahan lama karena Milan merespons cepat.

Menit ke-76 menjadi titik balik bagi tim tamu. Santiago Gimenez yang baru masuk memberikan umpan tarik dari sisi kanan, lalu Rafael Leao menyambutnya dengan tembakan ke gawang. Bola mengenai kaki Norton-Cuffy dan berubah arah, membuat Leali gagal mengantisipasi. Skor berubah menjadi 1-1 dan membuat semangat Milan kembali menyala.

Hanya satu menit berselang, Milan kembali mencetak gol lewat situasi mirip. Tijjani Reijnders mengirimkan umpan silang rendah dari sisi kiri dan Frendrup mencoba memotong aliran bola. Alih-alih menghalau, sentuhannya malah membuat bola masuk ke gawang sendiri. Gol bunuh diri ini menjadikan Milan unggul 2-1 secara dramatis.

Strategi Pelatih dan Peran Pemain Cadangan

Pelatih AC Milan, Sergio Conceicao, mengambil keputusan berani dengan mencadangkan Rafael Leao sejak awal. Ia memilih menurunkan Ruben Loftus-Cheek sebagai starter untuk memperkuat lini tengah.

BACA JUGA:Inter Milan vs AS Roma: Roma Curi Poin 1-0

BACA JUGA:Hasil Inter Milan vs AS Roma: Kekalahan 0-1, Peluang Scudetto Inter Milan Terancam Sirna

Langkah ini terbukti efektif setelah pergantian pemain di babak kedua mengubah jalannya pertandingan. Leao dan Gimenez, dua pemain pengganti, memberi dampak besar terhadap hasil akhir.

Sementara itu, Genoa juga menurunkan kekuatan penuh dengan Stefano Sabelli, Junior Messias, dan Andrea Pinamonti di barisan depan. Namun, mereka kesulitan menciptakan peluang bersih setelah Milan unggul.

Pertandingan sepakbola ini membuktikan bahwa taktik dan pergantian pemain yang tepat bisa menjadi penentu kemenangan. Milan tampil lebih solid setelah menyamakan skor dan tidak memberi ruang bagi Genoa untuk bangkit.

Peran Mike Maignan yang Menonjol

Di luar dua gol Milan, peran Maignan juga tak bisa diabaikan. Ia melakukan tiga penyelamatan penting yang menjaga timnya tetap dalam permainan. Salah satu momen krusial adalah saat ia menghalau bola dari kemelut di depan gawang pada babak pertama. Jika gol terjadi saat itu, situasi pertandingan bisa sangat berbeda.

BACA JUGA:Inter Milan Kalah 1-0 dari AS Roma: Nerazzuri Masih Punya Peluang Raih Scudetto

BACA JUGA:Bologna Lolos di Coppa Italia, Vincenzo Italiano Tak Sabar Hadapi Milan

Kiper dalam sepakbola modern tidak hanya bertugas menahan bola, tetapi juga membangun serangan. Maignan menunjukkan kelasnya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di Serie A musim ini.

Dampak Kemenangan Bagi Posisi Milan

Tambahan tiga poin ini belum cukup mengangkat posisi Milan di papan klasemen. Mereka masih tertahan di peringkat ke-9, namun tetap menjaga peluang lolos ke kompetisi Eropa musim depan. Bagi Genoa, kekalahan ini membuat mereka tetap di posisi ke-13. Tim asuhan Alberto Gilardino perlu evaluasi, terutama dalam hal menjaga konsentrasi saat sudah unggul.

Pertandingan sepakbola ini menjadi pelajaran bahwa keunggulan tidak menjamin kemenangan jika tim kehilangan fokus. Dalam sepakbola profesional, momentum bisa berubah hanya dalam hitungan menit.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: