Timnas Indonesia Incar Naturalisasi Grade A, Ini 5 Nama Potensial Jelang Juni 2025

Laporan dari media Turki menyebutkan bahwa pertemuan itu bertujuan langsung untuk meyakinkan sang pemain membela Timnas Indonesia. Jika berhasil, Oosterwolde akan menjadi aset berharga dengan kualitas permainan level Eropa.

Oosterwolde dikenal cepat, kuat dalam duel, dan mampu bermain di posisi bek kiri maupun bek tengah. Keberadaannya bisa menambah kedalaman skuad Garuda yang kini mulai dipenuhi pemain-pemain berpengalaman dari luar negeri.

Dengan kompetisi ketat di Fenerbahce, ia juga memiliki pengalaman bermain di level tertinggi yang sangat dibutuhkan Indonesia. Kehadirannya bisa memperkuat sektor pertahanan maupun transisi ke serangan.

BACA JUGA:Berhasil Jadi Juara Grup, Timnas Indonesia U-17 Siap Hadapi Laga Perempatfinal

BACA JUGA:Prediksi Pertandingan Timnas U17 vs Afghanistan, Simak Kekuatan Kedua Tim!

1. Tristan Gooijer (PEC Zwolle/Ajax Amsterdam)

Tristan Gooijer adalah bek muda yang saat ini bermain untuk PEC Zwolle dengan status pinjaman dari Ajax Amsterdam. Ia masuk radar PSSI setelah beberapa kali menunjukkan minat untuk membela Timnas Indonesia.

Rekan setimnya di PEC Zwolle, Eliano Reijnders, bahkan aktif membujuk Gooijer untuk bergabung dengan Timnas. Salah satu momen menarik adalah ketika Reijnders menghadiahkan sepatu dengan bendera Indonesia kepada Gooijer.

Gooijer juga mengonfirmasi bahwa ia telah dihubungi oleh PSSI pada September 2024, yang menandakan proses naturalisasi tengah berlangsung. Pemain yang terikat kontrak dengan Ajax hingga 2029 ini dipandang sebagai prospek jangka panjang di lini belakang Garuda.

Dengan pengalaman dari akademi Ajax yang terkenal, Gooijer memiliki teknik dasar dan pemahaman taktik yang kuat. Ia bisa menjadi pemain kunci dalam regenerasi tim sekaligus memperkuat lini pertahanan dalam ajang internasional mendatang.

Harapan Besar untuk Masa Depan Sepakbola Indonesia

Dengan masuknya lima pemain keturunan ini, sepakbola Indonesia diprediksi akan naik satu level ke pentas yang lebih kompetitif. Proses naturalisasi bukan semata-mata solusi instan, tapi juga bagian dari rencana jangka panjang pembinaan dan peningkatan performa.

Jika PSSI sukses menyelesaikan dokumen kelima pemain tersebut, maka pertandingan melawan China dan Jepang bisa menjadi debut penting mereka. Kehadiran para pemain ini membawa harapan baru sekaligus bukti keseriusan Indonesia dalam membangun tim nasional yang tangguh dan disegani di Asia.

Sumber: