Orang Tua Harus Tahu, Inilah 6 Gangguan Kesehatan Mental yang Dialami Anak

Orang Tua Harus Tahu, Inilah 6 Gangguan Kesehatan Mental yang Dialami Anak

Daftar gangguan kesehatan mental pada anak yang harus diketahui oleh orang tua-Pinterest -

Pada anak-anak, gejala depresi mungkin tidak selalu jelas atau mudah dikenali, tetapi dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan mereka.

Depresi pada anak bisa menyebabkan perubahan perilaku, penurunan minat dalam aktivitas yang biasanya mereka nikmati, perubahan pola tidur atau makan, dan bahkan pikiran tentang kematian atau bunuh diri.

3. Gangguan Perilaku

Gangguan perilaku adalah kondisi kesehatan mental di mana anak mengalami pola perilaku yang tidak biasa atau menyimpang yang dapat mengganggu kehidupan sehari-hari mereka. 

Gangguan perilaku sering kali melibatkan kesulitan dalam mengendalikan impuls, mematuhi aturan, atau berinteraksi secara sosial dengan orang lain.

Gangguan perilaku seperti gangguan defisit perhatian hiperaktif (ADHD) atau gangguan perilaku mengganggu sering kali memengaruhi kesehatan mental anak. 

Anak dengan ADHD mungkin memiliki kesulitan dalam memperhatikan, mengontrol perilaku impulsif, atau memiliki tingkat aktivitas fisik yang tinggi yang mengganggu fungsi sosial dan akademis mereka.

4. Gangguan Makan

Gangguan makan adalah kondisi kesehatan mental yang melibatkan perilaku yang tidak sehat terkait dengan makanan, berat badan, dan citra tubuh. Ini dapat menyebabkan masalah serius dalam kesehatan fisik dan emosional anak.

Gangguan makan seperti anoreksia nervosa, bulimia nervosa, atau gangguan makan lainnya juga dapat mempengaruhi anak-anak.

BACA JUGA:Gangguan Kesehatan Mental yang Sering Dialami Ibu Tunggal

BACA JUGA:Masalah Kesehatan Mental pada Mahasiswa

Ketika seorang anak menunjukkan pola makan yang tidak sehat atau obsesi terhadap berat badan dan penampilan tubuh, ini bisa menjadi tanda adanya gangguan makan yang memerlukan perhatian medis segera.

5. Gangguan Obsesif-Kompulsif (GOK)

Gangguan obsesif-kompulsif (GOK) adalah gangguan kesehatan mental yang ditandai oleh kehadiran pikiran obsesif yang menegangkan atau menakutkan yang diikuti oleh tindakan kompulsif yang dilakukan untuk mengurangi kecemasan atau ketidaknyamanan yang terkait dengan obsesi tersebut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: