Jalan Kabupaten di Cilacap Masih Banyak yang Rusak

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Jalan kabupaten di wilayah CILACAP masih banyak yang rusak. Masyarakat terus mengeluhkan jalan kabupaten yang rusak. Apalagi rusaknya jalan kabupaten terjadi hampir merata di seluruh wilayah Kabupaten CILACAP.

Tidak hanya di wilayah Cilacap bagian barat, namun juga di wilayah Cilacap bagian timur. Salah satu contohnya, jalan kabupaten di wilayah Kecamatan Wanareja dan Dayeuhluhur. Terutama saat hujan turun, jalan kabupaten di wilayah ini akan berubah menjadi kubangan karena banyak jalan yang berlubang.

"Sudah bertahun-tahun jalan di Desa Cilongkrang Wanareja masih banyak yang rusak. Banyak pengendara yang mengalami kecelakaan karena jalan berlubang dan rusak. Apalagi saat malam hari gelap dan sangat membahayakan," kata Afit, salah satu warga.

Contoh lainnya, di Desa Gentasari Kecamatan Kroya, meski sudah lama diajukan ke pemerintah untuk diperbaiki namun jalan kabupaten di desa ini, masih belum juga mulus. 

BACA JUGA:BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Adanya Cuaca Ekstrem

BACA JUGA:Hasil Penghitungan Pilpres Tak Pengaruhi Penentuan Koalisi Pelaksanaan Pilkada di Cilacap

"Ada sekitar 5 kilometer yang rusak. Itu saja kami Pemerintah Desa bersama masyarakat sudah berswadaya menutup lubang yang dalam dengan biscos. Namun tidak bertahan lama," kata Kades Gentasari, Budi Harsono.

Pihaknya berharap, pemerintah bisa segera merealisasikan pembangunan jalan kabupaten di Cilacap yang rusak parah, sehingga dapat memudahkan mobilitas masyarakat.

Menanggapi permasalahan rusaknya jalan kabupaten yang sering dibicarakan masyarakat, Pj Bupati Cilacap Awaluddin Murri mengatakan, perbaikan jalan kabupaten dilakukan berdasarkan skala prioritas.

"Berdasarkan skala prioritas tahun 2024-2025. Karena perhitungan prioritas antara masyarakat dengan pemerintah berbeda cara hitungnya," katanya. 

Meski demikian, Pemerintah Kabupaten Cilacap terus berupaya untuk memperbaiki jalan rusak di Kabupaten Cilacap. Dibutuhkan anggaran sekitar Rp 800 miliar untuk memperbaiki jalan kabupaten yang rusak. 

"Upaya yang dilakukan sementara adalah melakukan pemeliharaan jalan," katanya. 

Diketahui, saat ini persentase kondisi jalan kabupaten katagori baik sesuai SK No 620/346/17/Tahun 2023, mencapai 56,94 persen, kondisi jalan rusak sedang 13,44 persen, kondisi jalan rusak ringan 14,53 persen dan untuk kondisi jalan rusak berat 15,09 persen. (ray)

Sumber: