Heat Exhaustion, Risiko Olahraga Saat Siang Hari

Heat exhaustion, meskipun umum terjadi, tidak memandang usia atau latar belakang individu. Namun, ada beberapa faktor risiko yang perlu diperhatikan, yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena kondisi ini.

1. Usia

Bayi dan lansia termasuk dalam kelompok yang memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami heat exhaustion. Anak-anak muda belum sepenuhnya mengembangkan kemampuan tubuh untuk mengatur suhu dengan baik, sementara lansia mungkin mengalami penurunan fungsi tubuh yang memengaruhi respons terhadap suhu ekstrem.

2. Obat-obatan

Penggunaan obat-obatan tertentu juga dapat meningkatkan risiko heat exhaustion. Obat tekanan darah tinggi dan jantung seperti beta blocker dan diuretik, serta obat alergi seperti antihistamin, dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk tetap terhidrasi dan merespons terhadap suhu panas.

BACA JUGA:Ngga Bikin Ribet! Inilah Olahraga yang Bisa Dilakukan di Rumah

BACA JUGA:Pilihan Olahraga Simpel untuk Pola Hidup Sehat Kamu

3. Obesitas

Kondisi obesitas, atau memiliki berat badan berlebih, dapat membuat tubuh sulit untuk mengatur suhu internalnya. Selain itu, obesitas yang tidak terkontrol dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya yang juga meningkatkan risiko heat exhaustion, seperti hipertensi, penyakit jantung, dan diabetes.

4. Perubahan Suhu

Individu yang tidak terbiasa dengan suhu panas atau yang mengalami perubahan suhu mendadak, misalnya saat bepergian ke daerah dengan iklim yang panas atau saat menghadapi gelombang panas di daerah tempat tinggal, dapat lebih rentan terhadap heat exhaustion.

5. Indeks Panas

Indeks panas adalah ukuran yang menunjukkan bagaimana suhu dan kelembapan udara mempengaruhi tubuh manusia. Ketika indeks panas tinggi, terutama di atas 33 ºC, tubuh sulit untuk mendinginkan diri sendiri karena keringat tidak mudah menguap. (wan)

Sumber: