Fakta Menarik di Balik Keunikan Bahasa Ngapak yang Menggelitik

Fakta Menarik di Balik Keunikan Bahasa Ngapak yang Menggelitik

Keunikan Bahasa Ngapak-Freepik-

Sebagai contoh, dalam Bahasa Jawa Ngoko, kata "sopo" (siapa) sering digunakan, sedangkan dalam Bahasa Ngapak, kata yang serupa adalah "sapa". Dengan demikian, penggunaan vokal (a) menjadi salah satu aspek yang menjadi pembeda dan keunikan Bahasa Ngapak dari Bahasa Jawa Ngoko maupun dialek-dialek Jawa lainnya.

BACA JUGA:Alat Musik Gondolio sebagai Simbol Kebudayaan Banyumas yang Perlu Diabadikan

BACA JUGA:Tarian Ebeg, Salah Satu Warisan Budaya Kebanggan Warga Banyumas

2. Tidak Membeda-bedakan Status Sosialnya

Keunikan bahasa ngapak yang selanjutnya yaitu tidak membeda-bedakan status sosilanya. Dalam kebanyakan kasus, dalam penggunaan bahasa, terdapat hierarki dalam cara berbicara. 

Namun, Bahasa Jawa Ngapak memperlihatkan sifat egaliter, yang mengindikasikan bahwa bahasa ini memandang semua orang sama dan setara, tanpa membedakan berdasarkan status sosial di masyarakat. Dengan kata lain, Bahasa Jawa Ngapak mengakui kesetaraan sosial di antara individu-individu yang menggunakannya.

3. Dianggap Lucu

Masyarakat di luar Jawa Tengah sering kali menemukan Bahasa Jawa Ngapak lucu karena keunikan yang dimilikinya. Bahasa ini dianggap menggelikan karena dialek dan karakteristiknya yang berbeda dari Bahasa Jawa pada umumnya. 

Sedangkan Bahasa Jawa yang umum digunakan memiliki kosakata yang khas, Bahasa Jawa Ngapak lebih condong pada pengucapan yang tebal atau medok. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri dan sering kali mengundang tawa dari mereka yang mendengarnya.

BACA JUGA:Kentongan Banyumas: Warisan Budaya Lokal yang Harus Dilestarikan

BACA JUGA:Sejarah Kentongan di Banyumas: Budaya Kebanggaan!

4. Contoh Kata dalam Bahasa Ngapak

Beberapa contoh dari Bahasa Ngapak meliputi kata inyong atau nyong yang berarti aku atau saya dalam Bahasa Indonesia. Selain itu, ada juga kata kencot yang memiliki arti lapar dalam Bahasa Indonesia, berbeda dengan luweh yang biasa digunakan dalam Bahasa Jawa umumnya. 

Kata lainnya adalah rika, yang mungkin bagi orang yang tidak akrab dengan Bahasa Ngapak akan menganggapnya sebagai nama orang, namun sebenarnya, kata rika memiliki arti kamu dalam Bahasa Indonesia.

Dengan mengetahui keunikan bahasa ngapak ini, kita telah menyaksikan betapa bahasa ini memiliki daya tarik tersendiri dalam keragaman budaya Indonesia. Meskipun sering kali dianggap lucu oleh sebagian orang di luar Jawa Tengah, Bahasa Ngapak menggambarkan kekayaan budaya dan keunikan yang patut dihargai. (amp)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: