Hanyut di Desa Lamongan, Lansia Asal Purbalingga Kidul Ditemukan Meninggal Dunia di Desa Kedungbenda

Hanyut di Desa Lamongan, Lansia Asal Purbalingga Kidul Ditemukan Meninggal Dunia di Desa Kedungbenda

Proses evakuasi korban yang ditemukan di Desq Kedungbenda.-POLSEK KEMANGKON untuk RADARMAS -

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Mayat pria tanpa identitas ditemukan warga di Sungai Klawing, Desa Kedungbenda, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Rabu, 17 Januari 2024 pagi.

Kapolsek Kemangkon Iptu Heri Iskandar mengatakan, mayat tersebuut ditemukan pertama kali oleh Turyati (30), warga desa Kedungbenda.

"Warga tersebut menemukan mayat tersebut, saat sedang melintas dari atas Jembatan Linggamas," katanya.

Dia menambahkan, saat melihat aliran sungai warga tersebut tanpa sengaja melihat ada mayat yang terbawa arus aliran Sungai Klawing. 

BACA JUGA:Pencarian Pemancing Hanyut di Bukateja Dihentikan, Satu Korban Masih Belum Ditemukan

"Kemudian warga tersebut, memberitahu warga lain dan di teruskan ke perangkat desa dan Polsek Kemangkon," tambahnya.

Polisi dari Polsek Kemangkon dan Inafis Polres Purbalingga yang datang kemudian melakukan pemeriksaan TKP. Mayat selanjutnya dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan bersama petugas medis.

"Hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda pengaiayaaan. Diduga korban hanyut di sungai hingga meninggal dunia," jelasnya.

Dari hasil pemeriksaan diketahui identitas korban bernama Ruslam (74), warga Curgecang, Kelurahan Purbalingga Kidul RT 3 RW 1, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga.

BACA JUGA:Akhirnya, Tim SAR Gabungan Berhasil Temukan Satu Pemancing Hanyut di Bukateja, Tersisa Satu Lagi

Identitas korban diketahui dari nomoe handphone yang tertulis di celana. "Korban adalah korban laka air di sungai Klawing, Desa Lamongan, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, pada hari Senin, 15 januari 2024 pukul 17.30 WIB," jelasnya.

Dari keterangan keluarga, korban menderita linglung atau pikun karena sudah lansia. Korban sering bepergian serta hilang. Sehingga pada pakaian korban ditulisi nomor handphone anak korban dan alamat rumah.

Diketahui, korban menghilang dari rumah pada hari Minggu, 14 Januari 2024 sekira pukul 08.00 WIB. "Saat itu, anak korban tengah pergi berangkat kerja," ujarnya. 

Setelah dilaksanakan pemeriksaan kemudian jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk di makamkan. Penyerahan dilakukan oleh pihak Kepolisian disaksikan perangkat desa setempat. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: