Ramai di Medsos soal Bangunan Fisip Unsoed Tidak Terawat, Ini Kata Pihak Kampus

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Menanggapi video viral di media sosial yang memperlihatkan kondisi fasilitas bangunan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (Fisip) Universita Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto tidak terawat.

Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fisip Unsoed, Alizar Isna menjelaskan, pada intinya konten tersebut ialah wujud kepeduliaan mahasiswa terhadap kampusnya.

"Kami tidak masalah, kami memandangnya itu bentuk kepedulian dan kecintaan mahasiswa ke kampusnya. Hanya karena mereka anak milenial menyampaikan melalui media sosial," ungkapnya kepada wartawan.

Diterangkan, letak gedung yang ada dalam video viral tersebur berada di sebelah barat daya. Dan saat ini tidak digunakan karena aktifitas di gedung lama tersebut telah dipindahkan ke gedung baru.

BACA JUGA:Ramai di Medsos, Video Kondisi Kampus Fisip Unsoed Tidak Terawat

BACA JUGA:Hari Anak Nasional, Akademisi Unsoed : Pemenuhan Hak Anak Masih Jadi Persoalan

"Itu sebelumnya digunakan untuk ruangan saya, ruang dosen jurusan AP," lanjutnya.

Sebelumnya diakui pernah ada rencana untuk merenovasi gedung tersebut.

"Dan ejak awal kami itu sudah punya rencana terkait dengan 2 gedung itu. Jadi ketika gedung baru yang saat ini digunakan selesai dibangun, kebijakannya semua perkuliahan ada di sisi timur. Sehingga sisi barat itu untuk kegiatan kemahasiswaan. Itu agar bisa lebih rapi dan sebagainya. Semula area dan gedung yang diperuntukkan untuk mahasiswa yaitu sekretariat Hima dan UKM itu 3 gedung. Gedung eks dosen AP, Dekanat dan eks dosen sosiologi. Itu sudah dirancang dari tahun 2021," paparnya.

Namun, lantaran kebijakan dari Universitas. Sehingga diwacanakan akan dikembangkan dengan kerjasama pihak perbankan.

BACA JUGA:Majukan Potensi Desa, BEM FEB Unsoed Luncurkan Program Mitra Desa di Karanganyar Patikraja

BACA JUGA:Ratusan Mahasiswa Unsoed Duduki Kantor Rektor, Buntut Kasus Dugaan Kekerasan Seksual

"Jadi nanti Perbankan yang akan membangunkan gedung, mereka memiliki hak pakai kemudian setelah selesai dikembalikan ke Unsoed. Kami sudah berproses. Tadinya itu tahun 2023, 3 gedung itu mau dihapus (termasuk kamar mandi). Karena di area itu akan dibangun gedung yang kerjasama tadi. Luasnya 18x24 meter. Rencana akan dibangun lima lantai," katanya.

Menurutnya, gedung itu rencananya akan diperuntukkan untuk aktivitas perbankan di lantai 1. Sekretariat prodi S2 dan S3  di lantai 2.

Perkuliahan, seminar ujian untuk S2 dan S3 di lantai 3. Perkuliahan dan co-working spacen di lantai. Serta aula mahasiswa di lantai 5.

"Kalau kemudian gedung ini mau dihapuskan terus ngapain kami pelihara. Rencana tahun ini ternyata prosesnya belum selesai. Mudah-mudahan proses itu segera dilaksanakan," imbuhnya.

Sementara terkait jalan yang terlihat aspalnya mengelupas yang ada dalam video viral tersebut. Disebutkan, sudah sangat jarang dilalui.

BACA JUGA:Kasus Dugaan Kekerasan Seksual, WR II Unsoed : Kami Siap Evaluasi Keputusan

BACA JUGA:Mahasiswa KKN Unsoed Ditarget Turunkan Stunting Purbalingga

"Jalan Itu sering bersentuhan dengan mahasiswa karena UKM dan Hima kan disana. Sedangkan akses jalan di sebelah barat sudah ditutup. Seluruh akses melalui jalan sebelah selatan," pungkasnya. (win)

Sumber: