Sebanyak 1.958 P3K Kabupaten Banyumas Dilantik, Ini Pesan Bupati Banyumas

Sebanyak 1.958 P3K Kabupaten Banyumas Dilantik, Ini Pesan Bupati Banyumas

Bupati Banyumas melantik 1.958 P3K di GOR Satria Purwokerto, Kamis (27/7).-MAHDI SULISTYADI/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADAR BANYUMAS - Bupati Banyumas melantik 1.958 P3K, Kamis (27/7) di GOR Satria Purwokerto. Mayoritas dari P3K yang dilantik tersebut adalah guru.

Bupati Banyumas ir Achmad Husein mengatakan, ada lebih dari 1900 yang dilantik, ini tidaklah mudah dan harus mengambil resiko, serta bertanggungjawab.

"Mengapa begitu? Tidak ada kabupaten yang sebanyak ini," kata dia.

Bupati Banyumas meyakini, makmurnya, majunya negara ini, termasuk juga kabupaten ini, ujung tombaknya adalah pendidikan.

BACA JUGA:960 Pegawai P3K Cilacap Terima Surat Keputusan Pengangkatan

"Boleh dilihat. Ini bukti nyata. Mana desa yang paling miskin dan mana yg paling kaya, tergantung mana yang paling banyak orang berpendidikan di situ," kata dia.

Dia katakan, jika Desa dengan mayoritas berpendidikan tinggi, maka kemiskinan rendah dan pengangguran sedikit. Begitupun sebaliknya.

"Oleh sebab itu, kuncinya adalah dari pendidikan. Ini perlu proses bertahun-tahun. Tapi pada saatnya nanti, pasti terbukti," katanya.

BACA JUGA:Ada 234 GTT Belum Masuk Seleksi ASN P3K

Ia berpesan, agar para guru yang dilantik itu, untuk bisa mendidi murid dengan baik agar nantinya kelas siap untuk menghadapi tantangan global kedepan.

"Ujung tombaknya ada para guru-guru. Di sinilah tanggungjawab harus diambil. Buat anak didik pandai, punya karakter, semangat, mencintai Indonesia Raya," tandasnya.

Sementara itu,  Sekda Banyumas Ir Wahyu Budi Saptono mengatakan jumlah P3K yang dilantik adalah 1.958. "Memang kebanyakan di sektor pendidikan, sebagai guru," tuturnya.

Pihaknya menyampaikan, dengan pelantikan sebanyak ini, maka dalam beberapa waktu kedepan, sudah tidak ada lagi guru wiyata bakti yang tidak masuk P3K.

"Untuk saat ini, yang belum diangkat, sekitar 400an," tandasnya. (mhd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: