UPPKB Ajibarang Tindak Satu Kendaraan Angkutan Barang yang Uji KIR Mati

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dalam waktu kurang lebih dua jam melakukan pengecekan, petugas dari satuan pelayanan Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) Ajibarang masih menemukan Uji KIR mati pada angkutan barang, Kamis (20/7).

Pantauan Radarmas, satu angkutan barang yang diketahui Uji KIR-nya mati pada pemeriksaan yang dilakukan Kamis (20/7), merupakan truk boks pembawa sampel sepatu dari Semarang ke Bumiayu.

Petugas UPPKB Ajibarang, Muhammad Aulia mengatakan selama dua jam pengecekan, dari 42 angkutan barang yang masuk ke jembatan timbang Ajibarang, satu angkutan barang ditindak dengan pemberian surat peringatan karena diketahui kendaraannya mati uji.

BACA JUGA:Kendaraan Tidak Lulus Uji KIR Diberi Kesempatan Uji Ulang

"Kami beri surat peringatan agar segera mengurus uji KIR. Jika kedapatan kembali melanggar dapat dilakukan penilangan," katanya ditemui Radarmas, Kamis (20/7).

Aulia menjelaskan meski di tanggal merah seperti kemarin (Rabu) yang bertepatan dengan libur Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriyah, dari UPPKB Ajibarang tetap beroperasi. Pengecekan kendaraan tetap dilaksanakan pada jam-jam yang ditentukan. Oleh karena itu dirinya menghimbau kepada seluruh pengendara angkutan barang untuk tertib uji dan mematuhi batas tonase yang diijinkan.

"Tidak Over Dimensi Over Load (ODOL). Administrasi uji kendaraan dilengkapi dan pastikan KIR hidup sebelum berangkat," terang dia.

BACA JUGA:Libur Panjang, Pengawasan Angkutan Barang ODOL Jalan Terus

Kepala UPPKB Ajibarang, Alkori mengatakan untuk operasi gabungan melibatkan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jawa Tengah bersama Satlantas Polresta Banyumas beserta Korsatpel dan petugas UPPKB Ajibarang menunggu jadwal berikutnya. Setelah dilakukan operasi gabungan pada pertengahan bulan lalu, untuk bulan ini belum diketahui kapan operasi kembali dilaksanakan.

"Dari penyidik BPTD keliling. Tidak hanya ke jembatan timbang tetapi sampai ke terminal-terminal," pungkasnya. (yda)

Sumber: