Blanko Ijazah MA Mulai Didistribusikan

Blanko Ijazah MA Mulai Didistribusikan

Penyerahan blanko ijazah kepada salah satu MA oleh Kasi Pendidikan Madrasah KanKemenag Banyumas, Rabu (3/5).-yudha Iman Primadi/Radarmas-

PURWOKERTO, RADARGROUP.ID - Blanko ijazah Madrasah Aliyah (MA) sampai di Banyumas sebelum Lebaran Idul Fitri 1444H. Dan mulai didistribusikan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas kepada tiga MA negeri dan 18 MA swasta, Rabu (3/5).

Data yang dihimpun Radarmas, jumlah blanko ijazah MA sebanyak 898 lembar untuk IPA, 952 lembar untuk IPS, dan 211 lembar untuk Agama. Pantauan Radarmas di lokasi pembagian, tidak ada laporan kerusakan blanko ijazah.

Kepala Kantor Kemenag Banyumas, H Ibnu Asaduddin, SAg, MPd melalui Kasi Pemdidikan Madrasah, H Edi Sungkowo, MPd mengatakan, dengan didistribusikan ijazah lebih cepat, memungkinkan saat pelaksanaan wisuda, siswa sudah diberikan ijazah. Dari Pangkalan Data Ujian Madrasah (PDUM) sudah bisa diketahui berapa jumlah blanko ijazah yang dibutuhkan sehingga bisa dipesan lebih awal.

BACA JUGA:Curi Laptop di Pondok Pesantren, Warga Banyumas Diringkus Polisi

"Kalau dulu kosong sehingga ketika akan memesan blanko ijazah ragu," katanya dalam sosialiasi penulisan ijazah KKM MA Banyumas, Rabu (3/5).

Blanko Ijazah MTs, MI, dan RA Sudah Siap

Edi menjelaskan, jumlah blanko ijazah MA yang diterima Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas dan didistribusikan ke tiga MA negeri dan 18 MA swasta, sebanyak 898 lembar untuk IPA, 952 lembar untuk IPS dan 211 lembar untuk Agama. Untuk blanko ijazah MTs, MI dan RA juga di Kantor Wilayah Kemenag Jateng sudah siap.

"Tinggal menyusul dibagi saja," terangnya.

BACA JUGA:Angkutan Lebaran Ditutup, Daop 5 Catat Ada 14 Ribu Penumpang Perhari

Ijazah merupakan dokumen yang melekat sampai akhir hayat. Pemilik ijazah sudah meninggal pun terkadang ijazahnya masih dicari untuk kebutuhan dokumen.

Edi mengingatkan, harus ada komunikasi yang baik antara madrasah dengan siswa agar anak tidak meninggalkan ijazah sebelum melaksanakan cap tiga jari.

"Pesan dari Kanwil agar pengumuman kelulusan MA tanggal 5 mendatang diserempakkan dan memghindari konvoi atau perayaan yang berlebih-lebihan," pungkas Edi. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: