Evakuasi Gempa Bumi, Relawan Terobos Tembok
Relawan melakukan pengeboran membuat lubang untuk menerobos agar bisa evakuasi korban di dalam bangunan, Minggu (12/3)-Fijri Rahmawati/Radarmas-
BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Telah terjadi bencana alam gempa bumi, Minggu (12/3).
Dua rumah warga di Kecamatan Tambak tercatat menjadi terdampak.
Relawan melakukan pengeboran di tembok rumah warga terdampak gempa.
Pengeboran guna membuat lubang untuk menerobos supaya bisa masuk ke dalam bangunan.
BACA JUGA:Asyik Bermain Di Tepi Sungai, Warga Purwokerto Kepleset dan Tenggelam di Sungai Banjaran
Di dalam bangunan tersebut terdapat korban bencana gempa bumi.
Relawan masuk melalui lubang untuk evakuasi korban.
Evakuasi gempa bumi tersebut merupakan simulasi dari pelatihan Urban Sar.
BACA JUGA:Pedagang di CFD Turun Naik, Dinilai Wajar Jadi Seleksi Alam Persaingan
Pelatihan yang melibatkan 45 organisasi SAR dari 4 provinsi yaitu Jawa tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur dan Jawa barat.
Peserta lebih dari 300 orang relawan.
"Pelatihan Urban Sar merupakan pelatihan penanganan gempa bumi serta bangunan runtuh akibat gempa serta penanganan korban kecelakaan terjepit mobil," papar Pembina Forum Relawan Lintas Organisasi (Fortasi) Banyumas Raya, Eddy Wahono.
BACA JUGA:Awasi Tahapan Coklit, Bawaslu Minta Panwaslu Kelurahan/Desa Jalin Komunikasi yang Baik dengan PPS
Terpisah, koordinator dan seluruh keluarga besar Fortasi, Sudjadmiko mengatakan, gempa bumi dari skala kecil di bawah lima skala richter, bisa dikatakan setiap saat terjadi dan tidak terasa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: