Jatuh dari Atap Masjid, Pekerja Bangunan Meninggal Dunia

Jatuh dari Atap Masjid, Pekerja Bangunan Meninggal Dunia

Lokasi korban jatuh dari atap masjid dan meninggal dunia.-POLSEK KARANGANYAR UNTUK RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Wakir (44) warga Desa Maribaya RT 2 RW 3, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten PurbaIingga, meninggal dunia, Rabu, 22 Februari 2023 siang. Pekerja bangunan ini meninggal dunia setelah terjatuh dari atap Masjid Ijtihad Desa Maribaya.

Kapolsek Karanganyar Iptu Minarjo mengatakan, korban jatuh dari ketinggian kurang lebih 8 meter. "Korban terjatuh saat sedang mengaitkan besi cor dengan kawat bendrat di atap masjid," katanya kepada Radarmas, Rabu sore.

Dia mengungkapkan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, sebelum kejadian korban bersama dua orang lainnya bekerja di lokasi pembangunan masjid. 

BACA JUGA:Ada Dugaan Pungli, Wakil Ketua DPRD Datangi Kelurahan Penambongan

Kemudian diketahui, korban mengaitkan kawat di bagian belakang atap masjid. Sedangkan dua orang lainnya di bagian depan masjid.

"Saat sedang bekerja tersebut, tiba-tiba korban terjatuh," ujarnya. 

Dia menambahkan, kedua rekan korban kemudian mendatangi lokasi korban jatuh untuk memberikan  pertolongan. 

BACA JUGA:Nikah Siri Masih Ditemukan di Purbalingga

"Saat dilakukan pengecekan korban sudah meninggal dunia. Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke perangkat desa dan petugas kepolisian," tambahnya.

Polisi dari Polsek Karanganyar yang datang kemudian melakukan pemeriksaan di TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi. Selanjutnya bersama dokter dari Puskesmas Karanganyar melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban.

"Hasil pemeriksaan tidak ada tanda penganiayaan. Didapati luka pada kepala bagian belakang dan pelipis akibat benturan saat korban jatuh dari ketinggian," jelasnya.

BACA JUGA:Terkait Maraknya Pencurian Helm di Purwokerto, Ini Langkah Polresta Banyumas

Kapolsek menambahkan setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Hal itu setelah pihak keluarga tidak menghendaki dilakukan autopsi. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: