Ngamuk Belum Dibelikan Motor, Pemuda di Purwokerto Barat di Evakuasi ke RSUD Banyumas
A (baju putih) saat diajak bernegosiasi untuk dibawa ke RSUD Banyumas, Selasa (31/1). Foto Relawan ODGJ Banyumas untuk Radarmas--
PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID- Seorang pemuda di Kelurahan Kober Kecamatan Purwokerto Barat Kabupaten Banyumas dievakuasi ke RSUD Banyumas, Selasa (31/1).
Pemuda dengan inisial A (26) yang diduga Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) itu dievakuasi lantaran mengamuk secara membabi buta.
A (26) pun diduga sudah mengidap sakitnya sejak 10 tahun, namun karena dalam satu tahun ini permintaannya belum terpenuhi untuk dibelikan motor, diduga menjadi pemicu kemarahannya hingga merusak rumah dan menyerang orang sekitarnya.
Koordinator Relawan ODGJ Banyumas, Sapto Adi Wibowo mengatakan, jika A (26) dievakuasi setelah pihaknya mendapatkan laporan dari warga.
"Relawan ODGJ dapat laporan dari warga, karena A (26) mengamuk dan merusak rumah," ungkapnya, Selasa (31/1).
Ia juga menjelaskan, jika penyebab A (26) mengamuk dikarenakan permintaannya agar dibelikan motor belum dipenuhi sejak satu tahun terakhir ini.
"Setelah ibunya dimintai keterangan sebab kemarahannya itu ternyata A sedang meminta motor yang belum dibelikan," tambahnya.
BACA JUGA:Seorang ODGJ di Purwokerto Barat Ngamuk Porak-Porandakan Isi Rumah
Dan setelah akan dievakuasi ke RSUD Banyumas, A pun patuh.
"Setelah bernegosiasi akhirnya A keluar dari kamarnya dan kami ajak berinteraksi. Alhamdulillah nurut dan langsung kami rujuk ke RSUD Banyumas untuk mendapatkan penangan lebih dengan difasilitasi kendaraan PMI Banyumas," tutupnya. (win)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: