Adab, Pola dan Cara Tidur Nabi Muhammad SAW, Tiup 2 Telapak Tangan, Baca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Naas

Adab, Pola dan Cara Tidur Nabi Muhammad SAW, Tiup 2 Telapak Tangan, Baca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Naas

Ilustrasi tidur -foto dok net / disway -

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dewasa ini, adab dan cara tidur sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad sering terabaikan karena adanya internet yang kini disebut menggoyahkan jam tidur manusia pada umumnya. Faktanya, saat masuk waktu tidur normal, masih banyak orang yang kemudian memegang hape dan berselancar di dunia maya.

"Kadang mau tidur hape-an dulu, kemudian keterusan sampai berjam-jam," kata Ibrahim kepada Radar Banyumas. 

BACA JUGA:Geger, Ular Sanca 3 Meter Masuk ke Rumah Warga di Purwokerto

Dikatakan dia, saat ini, hampir seluruh orang menjalani perilaku demikian. Diakuinya, adanya internet juga telah merampas waktu tidur manusia modern.

"Saat santai menuju tidur, pegang hape. Lalu bangun dari tidur juga langsung pegang hape," ucapnya.

Diakuinya, terkadang memegang hape sampai kemudian tertidur. Sehingga, adab dan cara tidur Nabi Muhammad pun sering tak dilakukan. Pada paginya, akunya, selain kurang tidur juga tidak puas dengan kualitas tidur mereka.

"Iya, sampai ketiduran," ujar Ibrahim. 

BACA JUGA:Viral! Penumpang Pajero Sport Pukul Mesin EDC Hingga Rusak di SPBU Bajong Purbalingga

Menilik dari hal diatas, dikutip dari website muhammadiyah, maka dijelaskan ada adab dan cara tidur sesuai anjuran nabi Muhammad SAW:     

Seperti diketahui Allah menciptakan malam untuk istirahat, dan siang untuk beraktivitas (QS. Al An’am: 60 dan 96, dan QS. Al-Furqan: 47).

Al-Qur’an sendiri menjelaskan bahwa tidur itu perlu dan penting, utamanya menjaga kestabilan tubuh agar kita senantiasa dalam kondisi siap tempur menghadapi hari-hari kerja (QS. An-Naba’: 9).

Sebuah penelitian mengungkapkan koneksi internet merupakan faktor utama yang mengganggu pola tidur manusia modern.

BACA JUGA:Jasa Raharja dan ASDP Gerak Cepat Tangani Korban Minibus yang Terjun ke Laut

Bisa saja tidur selepas salat isya, tapi butuh konsentrasi yang tinggi dan perjuangan yang ekstrem agar tidak tergoda mengecek DM di Instagram dan jumlah like di facebook.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: