Sempat Kritis, Stok Darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga Kembali Normal
![Sempat Kritis, Stok Darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga Kembali Normal](https://radarbanyumas.disway.id/upload/09675ebb6fd58643fde0c17b915ca0f9.jpeg)
Donor darah massal yang digelar dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Purbalingga ke 192 di Gedung A Setda Purbalingga.-DOK.ADITYA/RADARMAS-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Stok darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten PURBALINGGA kembali normal.
Sebelumnya, pada bulan Oktober dan November, stok darah mengalami kelangkaan di UDD PMI.
Kepala UDD PMI Kabupaten Purbalingga dr Mey Dian Intan Sari mengatakan, normalnya stok darah disebabkan mulai berkurangnya permintaan darah dari pasien.
BACA JUGA:Ini Sanksinya Jika PKL Berjualan di Luar PFC
"Selain itu, jumlah pendonor juga semakin banyak. Sehingga, stok darah di UDD PMI kembali normal," katanya kepada Radarmas, Kamis, 22 Desember 2022.
Dia mengakui, sebelumnya UDD PMI Kabupaten Purbalingga sempat mengalami kekurangan stok darah.
Bahkan, stok darah beberapa golongan darah sempat kritis.
BACA JUGA:Jelang Nataru Harga Kebutuhan Pokok di Banjarnegara Merangkak Naik
Hal itu, menurutnya disebabkan oleh tingginya permintaan darah dari pasien.
Bukan karena turunnya jumlah pendonor darah di Kabupaten Purbalingga.
Sementara itu, berdasarkan data stok darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga stok darah untuk semua golongan darah masuk kategori biru atau berlebih.
BACA JUGA:Jelang Nataru, Kakanwil Kemenkumham Jateng Ingatkan Tak Ada Pesta
Stok darah mampu memenuhi kebutuhan permintaan darah lima hari lebih.
Dari data yang ada stok golongan darah A sebanyak 199 kantong, golongan darah B sebanyak 220 kantong, golongan darah O sebanyak 217 kantong, serta golongan darah AB sebanyak 40 kantong.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: